Dampak Ekonomi Pembangunan Jalan Pertanian di Desa Dangiang, Kabupaten Garut
DOI:
https://doi.org/10.29313/jpwk.v18i2.2697Keywords:
Dampak ekonomi, Desa Dangiang, Jalan Pertanian, Produktivitas PertanianAbstract
Jalan adalah salah satu elemen penting dalam pembangunan wilayah perdesaan. Jalan pertanian merupakan jalan khusus yang ditujukan untuk memudahkan mobilitas pengangkutan produksi hasil pertanian, alat, dan sarana produksi menuju lahan pertanian. Penelitian berlokasi di Desa Dangiang, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut. Meskipun jalan terbangun pada akhir tahun 2021, tetapi dampak pembangunan jalan pertanian di Desa Dangiang mulai terasa. Penelitian bertujuan untuk menemukan dampak ekonomi pembangunan jalan pertanian di Desa Dangiang. Penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik analisis deskriptif kualitatif. Informasi dikumpulkan dengan melalui wawancara dengan teknik purposive sampling kepada enam informan dan observasi lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembangunan jalan pertanian memiliki dampak bagi produktivitas hasil pertanian petani Desa Dangiang. Hal ini terkait dengan fungsinya untuk membantu mempercepat daya angkut hasil produksi pertanian ke tengkulak dan mempermudah mobilitas sarana produksi pertanian. Keberadaan jalan pertanian juga berdampak secara spasial yang ditandai dengan kenaikan harga lahan dan kemunculan rumah baru di sekitar jalan. Untuk itu, diperlukan pengendalian pemanfaatan lahan di sekitar jalan pertanian agar tidak terjadi konversi lahan yang masif menjadi permukiman karena semakin terbukanya aksesibilitas.
References
Daulay, A. R. (2019). Analisis Kriteria dan Bobot untuk Penentuan Lokasi Jalan Pertanian di Provinsi Jambi. Jurnal Teknotan, 13(1), 15. https://doi.org/10.24198/jt.vol13n1.3
Direktorat Perluasan dan Pengelolaan Lahan Kementerian Pertanian. (2013). Pedoman Teknis Pengembangan Jalan Pertanian TA 2013. Kementerian Pertanian. https://psp.pertanian.go.id/storage/246/Pednis-Pengembangan-Jalan-Pertanian-2013.pdf
Effendi, P. M. L., & Asmara, A. (2014). Dampak Pembangunan Infrastruktur Jalan dan Variabel Ekonomi Lain Terhadap Luas Lahan Sawah di Koridor Ekonomi Jawa. Jurnal Agribisnis Indonesia, 2(1), 21–32. https://doi.org/10.29244/jai.2014.2.1.21-32
Engka, I. G., Ngangi, C. R., & Pakasi, C. B. D. (2015). Partisipasi Masyarakat dalam Kegiatan Pembangunan Jalan Pertanian di Aertrang Kelurahan Malalayang I Timur Manado. Agri-Sosioekonomi, 11(3), 15–24. https://doi.org/10.35791/agrsosek.11.3.2015.9569
Gebresilasse, M. (2023). Rural Roads, Agricultural Extension, and Productivity. Journal of Development Economics, 162, 103048. https://doi.org/10.1016/j.jdeveco.2023.103048
Hardaningrum, F. (2015). Pengembangan Jalan Produksi Perikanan di Kabupaten Sidoarjo. E-Journal Spirit Pro Patria, 1(April), 9–18. https://doi.org/10.29138/spirit.v1i1.45
Kiprono, P., & Matsumoto, T. (2018). Roads and Farming: The Effect of Infrastructure Improvement on Agricultural Intensification in South-Western Kenya. Agrekon: Agricultural Economics Research, Policy and Practice in Southern Africa, 57(3–4), 198–220. https://doi.org/10.1080/03031853.2018.1518149
Lokesha, M. N., & Mahesha, M. (2016). Impact of Road Infrastructure on Agricultural Development and Rural Road Infrastructure Development Programmes in India. International Journal of Humanities and Social Science Invention, 5(11), 1–7.
Maryati, S., Firman, T., Humaira, A. N. S., & Febriani, Y. T. (2020). Benefit distribution of community-based infrastructure: Agricultural roads in Indonesia. Sustainability, 12, 2085. https://doi.org/10.3390/su12052085
Miles, M. B., & Huberman, M. (1994). Qualitative Data Analysis: An Expanded Sourcebook (2nd ed.). Sage Publications.
Morgan, A. K., Dogbey, E., Arimeyaw, W. A., & Owusu, F. A. S. (2019). Effect of Road Transport Accessibility on Agricultural Produce Marketing and Livelihoods of Farmers in the Kasena-Nankana West District of Ghana. The Journal of Development Practice, 5(1), 39–46.
Ompusunggu, V. M. (2018). Dampak Pembangunan Infrastruktur Jalan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat di Desa Semangat Gunung, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Jurnal Pendidikan Ekonomi, 3(2), 18–26.
Pemerintah Desa Dangiang. (2021). Profil Desa Dangiang Tahun 2021. Pemerintah Desa Dangiang.
Prapti, R. L., Suryawardana, E., & Triyani, D. (2015). Analisis Dampak Pembangunan Infrastruktur Jalan Terhadap Pertumbuhan Usaha Ekonomi Rakyat di Kota Semarang. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 17(2), 82–103. https://doi.org/10.26623/jdsb.v17i1.505
Qin, Y., & Zhang, X. (2016). The Road to Specialization in Agricultural Production: Evidence from Rural China. World Development, 77, 1–16. https://doi.org/10.1016/j.worlddev.2015.08.007
Rahmadi, & Setiawati, B. (2020). Evaluasi Program Pembangunan Infrastuktur Pedesaan Jalan Usaha Tani Desa Kandris Kecamatan Benua Lima Kabupaten Barito Timur. Jurnal Mahasiswa Administrasi Publik Dan Administrasi Bisnis, 3(2), 1225–1239.
Shamdasani, Y. (2021). Rural road infrastructure & agricultural production: Evidence from India. Journal of Development Economics, 152(September), 102686. https://doi.org/10.1016/j.jdeveco.2021.102686
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Suminar, R. E. (2018). Dampak Pengembangan Jalan Usaha Tani (JUT) Pada Kawasan Pertanian di Kabupaten Sleman Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Plano Madani: Jurnal Perencanaan Wilayah Dan Kota, 7(1), 81–88. https://doi.org/10.24252/planomadani.v7i1a8
Yanuar, E., Hidayat, A. M., Tauchid S, A. M., Rusbana, T. B., Mulyaningsih, A., & Widiati, S. (2022). Dampak Pengembangan Jalan Usaha Tani (JUT) Pada Peningkatan Pendapatan Usahatani di Kabupaten Lebak. Jurnal Agribisnis Terpadu, 16(2), 127–134. https://doi.org/10.33512/jat.v15i2.17939
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Juwinda Windani, Annisa Mu'awanah Sukmawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.