https://aboutmusicschools.com https://slotmgc.com https://300thcombatengineersinwwii.com https://mobilephonesource.co.uk https://discord-servers.io https://esmark.net https://slotmgc.com https://nikeshoesinc.us https://ellisislandimmigrants.org https://holidaysanthology.com https://southaventownecenter.net https://jimgodfreydesign.com https://mckinneypaintingpros.com https://enchantedmansion.org https://mckinneypaintingpros.com https://laurabrodieauthor.com https://holidaysanthology.com https://ardictionary.com https://113.30.151.116 https://103.252.118.20 https://206.189.83.174 https://157.230.39.109 https://128.199.85.208 https://172.104.51.149 https://174.138.21.250 https://157.245.50.183 https://152.42.239.189 https://188.166.210.125 https://152.42.178.155 https://192.53.172.202 https://172.104.188.91 https://103.252.118.157 https://63.250.61.107 https://165.22.104.74

Strategi Penguatan Pendidikan Karakter Era Digitalisasi di Sekolah

Authors

DOI:

https://doi.org/10.29313/masagi.v1i2%20November.4993

Keywords:

Pendidikan Karakter, Era Digital, Strategi Pendidikan

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan mendesak untuk memperkuat pendidikan karakter di era digital, di mana peserta didik dihadapkan pada tantangan moral dan sosial yang kompleks. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi upaya dan strategi yang efektif dalam implementasi pendidikan karakter di Indonesia, dengan fokus pada integrasi nilai-nilai karakter dalam kurikulum nasional. Metode yang digunakan adalah studi pustaka yang mengkaji berbagai literatur terkait pendidikan karakter. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi pendidikan karakter dalam kurikulum nasional telah berhasil meningkatkan kesadaran peserta didik terhadap nilai-nilai moral, religiusitas, dan kebangsaan. Namun, tantangan yang dihadapi meliputi kurangnya dukungan dari pihak sekolah dan orang tua, keterbatasan waktu dalam kurikulum, serta kurangnya pelatihan khusus bagi pendidik. Untuk mengatasi tantangan ini, strategi yang direkomendasikan mencakup peningkatan pelatihan bagi pendidik, pengembangan bahan ajar yang menarik dan interaktif, serta kolaborasi antara sekolah, orang tua, dan komunitas lokal. Kesimpulan dari penelitian ini menekankan pentingnya pendekatan holistik dan sistematis dalam pendidikan karakter, yang adaptif terhadap perubahan sosial dan teknologi, guna mempersiapkan generasi muda Indonesia menghadapi tantangan global dengan karakter yang kuat dan bertanggung jawab.

References

Anggraini & Suyanto. (2021). Pelatihan pendidik dalam implementasi pendidikan karakter di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Karakter, 12(1), 45–58.

Feranina & Komala. (2022). Sinergitas peran orang tua dan pendidik dalam pendidikan karakter anak. Jurnal Perspekti, 6(1). https://doi.org/10.15575/jp.v6i1.163

Firmansyah & Herlina. (2023). Penggunaan media digital dalam pendidikan karakter: Sebuah studi eksperimental. Jurnal Teknologi Pendidikan, 25(2), 203–220.

Fitri, V. S., & Yefteson, R. B. (2021). Pengembangan Modul Pembelajaran Sejarah Bermuatan Nilai-Nilai Karakter. Jurnal Kronologi, 3(4), 524–547. https://doi.org/10.24036/jk.v3i4.259

Hariandi, A. (2023). Analisis Pentingnya Pengelolaan Pendidikan Berbasis Karakter Di Sekolah Dasar. Jiip - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 6(12), 10674–19679. https://doi.org/10.54371/jiip.v6i12.3310

Hidayat, H., & Mulyani, H. (2020). Peranan Teknologi dan Media Pembelajaran Bagi Peserta didik Sekolah Dasar di Dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. 8(2).

Huda, M. (2024). Pengembangan Pendidikan Karakter di Masyarakat. Masagi: Jurnal Pendidikan Karakter, 1(1), 24–30. https://doi.org/https://doi.org/10.29313/masagi.v1i1.3517

Jones, Bouffard, S. M, & Weissbourd, R. (2019). Educators’ social and emotional skills vital to learning. Phi Delta Kappan, 100(5), 41–45.

Kim, Lee, & Park, S. J. (2022). Cultural diversity and character education: Insights from multicultural classrooms. Journal of Educational Research, 115(2), 154–158.

Mashuri, H. (2022). Traditional Games to Reinforce the Character of Students in Terms of Educational Qualifications: A Meta-Analysis. Jurnal Sportif Jurnal Penelitian Pembelajaran, 7(4), 15–26. https://doi.org/10.29407/js_unpgri.v7i4.14942

McNeill. (2021). The impact of social media on empathy and social skills in adolescents. Journal of Adolescent Research, 36(4), 380–400.

Muali, C., Rofiki, Moh., Baharun, H., Zamroni, Z., & Sholeh, L. (2021). The Role of Sufistic-Based Kiai Leadership in Developing the Character of Santri in the Pesantren. Al-Ishlah Jurnal Pendidikan, 13(3), 1705–1714. https://doi.org/10.35445/alishlah.v13i3.1012

Nugroho & Sari. (2022). Integrasi pendidikan karakter dalam kurikulum 2013: Sebuah evaluasi. Jurnal Pendidikan Indonesia, 11(1), 87–100.

Nugroho, W. (2022). Peran Orang Tua Dalam Penanaman Nilai Pendidikan Karakter Di Sekolah Dasar Pasca Pandemic Covid-19. Jurnal Educatio Fkip Unma, 8(3), 853–862. https://doi.org/10.31949/educatio.v8i3.2791

Nur Miyazaki, A. F., Buabara, H., Rahmi, A. N., Rusmayadi, R., & Herman, H. (2024). Tantangan dan Solusi Dalam Menghadapi Era Digital: Pendidikan Anak di Zaman Teknologi. JUPEIS : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial, 3(3), 127–135. https://doi.org/10.57218/jupeis.Vol3.Iss3.1149

Oktavian & Hasanah. (2021). Implementasi manajemen pendidikan karakter. Jurnal Inovasi Dan Manajemen Pendidikan, 1(1). https://doi.org/10.12928/jimp.v1i1.4212

Purfitasari, S, Masrukhi, Prihatin, T, & Mulyono, S. E. (2019). Digital Pedagogy sebagai Pendekatan Pembelajaran di Era Industri 4.0. Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana, 2(1), 806–811.

Putri, Q. L. (2023). Penanaman Karakter Pada Peserta didik Sekolah Dasar Di UPTD SDN Banyuajuh 2. Edufa, 1(4), 309–316. https://doi.org/10.61692/edufa.v1i4.74

Rahmawati, Suharti, & Sari. (2023). Kolaborasi sekolah dan komunitas dalam pendidikan karakter: Studi kasus di kota Yogyakarta. Jurnal Penelitian Pendidikan, 27(1), 80–95.

Samosir, E. D. B. (2023). Interactive Learning Media Based on Character Education in Indonesian Subjects for Grade 1 Elementary Schools. Indonesian Values and Character Education Journal, 6(1), 12–23. https://doi.org/10.23887/ivcej.v6i1.57720

Sanusi, I., Suhartini, A., Nurhakim, H. Q., Nur’aeni, U., & Muhammad, G. (2024). Konsep Uswah Hasanah dalam Pendidikan Islam. Masagi: Jurnal Pendidikan Karakter, 1(1), 1–12. https://doi.org/https://doi.org/10.29313/masagi.v1i1.3523

Sihotang, J., & Manalu, A. (2024). Strategi Pengawasan Orang Tua dalam Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak di Desa Pancurbatu. 2(2).

Sundari, S., Missriani, & Fitriani, Y. (2021). An Analysis of Educational Values and Character Values in Novel Selena by Tereliye and Their Implication for Learning High School. https://doi.org/10.2991/assehr.k.210716.223

Suryantari, H. (2022). Exploring Character of Pancasila Students in the English Textbook for the Tenth Grade Senior High School Students. Journal of English Language Learning, 6(2), 229–243. https://doi.org/10.31949/jell.v6i2.3772

Syafitri & Prasetyo. (2021). Tantangan dan strategi dalam pelaksanaan pendidikan karakter di sekolah menengah kejuruan. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan, 9(3), 200–215.

Tabroni, I., Nurhasanah, A. S., & Maulidina, V. (2021). Build Student Character Through Islamic Religious Education. Soko Pendidik Jurnal Ilmu Pendidikan, 1(3), 23–26. https://doi.org/10.55606/sokopendidik.v1i3.58

Thomas Lickona. (1991). Educating for Character: How Our Schools Can Teach Respect and Responsibility. Bantam Books.

Tim PPK Kemendikbud Republik Indonesia. (2017). Pedoman Pendidikan Karakter di Sekolah. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Yulianto. (2023). Pengaruh pendidikan karakter berbasis agama dan budaya terhadap perilaku peserta didik. Jurnal Pendidikan Agama Dan Budaya, 8(2), 140–157.

Downloads

Published

2024-11-07

How to Cite

Muhamad Arif Nugraha, Dinda Amanda AN, Satria Kharimul Qolbi, & Waway Qodratullah S. (2024). Strategi Penguatan Pendidikan Karakter Era Digitalisasi di Sekolah. Masagi: Jurnal Pendidikan Karakter, 1(2 November), 136–148. https://doi.org/10.29313/masagi.v1i2 November.4993