Konsep Kebebasan dalam Filsafat Islam Perspektif Al-Farabi dan Ibn Rushd
DOI:
https://doi.org/10.29313/tamadduna.v1i2.4859Kata Kunci:
Kebebasan, filsafat Islam, al-Farabi, Ibn RushdAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi konsep kebebasan dalam pemikiran al-Farabi dan Ibn Rushd, dua tokoh besar dalam sejarah filsafat Islam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur dengan menganalisis karya-karya al-Farabi dan Ibn Rushd yang terkait dengan konsep kebebasan. Penelitian ini juga membandingkan dan mengontraskan pandangan kedua filsuf tersebut mengenai konsep kebebasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa al-Farabi dan Ibn Rushd memiliki perspektif yang berbeda tentang konsep kebebasan. Bagi al-Farabi, kebebasan adalah konsep yang berkaitan dengan kebahagiaan individu dan masyarakat secara keseluruhan. Sementara bagi Ibn Rushd, kebebasan terkait dengan kemampuan individu untuk berpikir dan bertindak secara bebas tanpa batasan. Penelitian ini juga menemukan kesamaan dalam pandangan al-Farabi dan Ibn Rushd mengenai konsep kebebasan. Lebih lanjut, penelitian ini menunjukkan bahwa konsep kebebasan dalam pemikiran kedua filsuf tersebut dapat diterapkan dalam konteks masyarakat modern untuk mencapai keadilan dan kemakmuran.
Referensi
Al-Farabi, A. N. (1998). Al-Siyasa al-Madaniyya. Dar al-Machreq.
Al-Farabi, A. N. (2004). Al-Madina al-Fadila. Dar al-Qalam.
Butterworth, C. (1981). The Political Aspect of Islamic Philosophy: Essays in Honor of Muhsin S. Mahdi. Islamic Publications International.
Butterworth, C. E. (2001). Al-Farabi, The Political Writings: Selected Aphorisms and Other Texts. Cornell University Press.
Cook, M. (2000). Commanding Right and Forbidding Wrong in Islamic Thought. Cambridge University Press.
Fakhry, M. (2001). Averroes: His Life, Work, and Influence. Oneworld Publications.
Harahap, N. S. (2021). Konsep Demokrasi dalam Filsafat Politik Ibn Rusyd Terhadap Teori Plato. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Ibn Rushd. (2001). The Decisive Treatise. Brigham Young University Press.
Ibnu Rushd. (2002). The Incoherence of the Incoherence . Brigham Young University Press.
Kumar, R. (2014). Research Methodology: A Step-by-Step Guide for Beginners. SAGE Publications Ltd.
Leaman, O. (2009). An Introduction to Medieval Islamic Philosophy. Cambridge University Press.
Lerner, R. (1974). Averroes on Plato’s “Republic.” Cornell University Press.
Mahdi, M. (2001a). Al-Farabi and the Foundation of Islamic Political Philosophy. University of Chicago Press.
Mahdi, M. (2001b). Al-Farabi’s Philosophy of Plato and Aristotle. Johns Hopkins University Press.
Mill, J. S. (1859). On Liberty. Longman, Roberts & Green.
Muthhar, Moh. A. (2016). Masyarakat Dan Negara Menurut Al-Farabi Relevansi Dengan Pemikiran Politik Modern. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Netton, I. R. (1999). Al-Farabi and His School. Routledge.