Pemanfaatan Konten Kuliner sebagai Promosi UMKM pada Platform Media Informasi
DOI:
https://doi.org/10.29313/jrpr.v3i2.3127Keywords:
Media Sosial, Informasi, Enak NihAbstract
Abstract. Instagram account that always provides informational content related to information about the Bandung area is Info, which is shortened to Infobdgcom. In the culinary content presented is the content "Enak Nih", in informative forms such as the meaning of a food, and infobdgcom also recommends the best culinary places choices from parties infobdgcom itself. The purpose of this research is to find out the style of message presented in packaging "Enak Nih" culinary content, to find out the use of Instagram features in presenting culinary content, to find out why culinary information is used as one of the mainstay content. This study uses qualitative methods and a case study approach by Robert k.Yin. In the style of the message presented in the packaging of the Enak Nih content itself, it is based on several things, the first is public segmentation where the segmentation targeted by Infobdg itself is all audiences, so the message style and language style presented use common language and the second is the character of the company itself which is a company that struggles in the field of information so that in the style of the message given it must really be accepted by the wider community, the third is Sundanese culture which is the source of the reason why Enak Nih is made the main diction for culinary content because the initial diction was ngabibita and also ngareunah euy that's where the base for the creation of the Enak Nih diction.
Abstrak. Salah satu akun Instagram yang selalu memberikan konten informasi terkait informasi seputar daerah Bandung adalah Info yang disingkat menjadi Infobdgcom. Dalam konten kuliner yang disajikan adalah konten “Enak Nih”, berbentuk informatif seperti pengertian sebuah makanan, dan infobdgcom juga merekomendasikan tempat-tempat kuliner terbaik pilihan dari pihak infobdgcom sendiri. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gaya pesan yang disajikan dalam mengemas konten kuliner “Enak Nih”, untuk mengetahui pemanfaatan fitur Instagram dalam menyajikan konten kuliner, untuk mengetahui mengapa informasi kuliner dijadikan sebagai salah satu konten andalan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan pendekatan studi kasus Robert k.Yin. Dalam gaya pesan yang disajikan dalam mengemas konten Enak Nih sendiri di dasari oleh beberapa hal yang pertama segmentasi public, jadi gaya pesan maupun gaya bahasa yang disajikan menggunakan bahasa umum dan yang kedua adalah karakter perusahaan sendiri yang dimana merupakan sebuah perusahaan yang bergelut dalam bidang informasi sehingga dalam gaya pesan yang diberikan harus benar-benar dapat diterima oleh masyarakat luas, yang ketiga dalah budaya sunda menjadi sumber penyebab kenapa Enak Nih di jadikan diksi utama konten kuliner karena yang awal diksinya adalah ngabibita dan juga ngareunah euy disitulah dasar terciptanya diksi Enak Nih.
References
Anumba, C. J., & Hunt, G. M. (2006). Knowledge Management in Contruction. Blackwell Publishing.
Armanda, F. (2008). Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Lintas Media.
El Rahman, F. A., & Fahmi, M. H. (2022). Strategi Marketing Public Relations Coffee Shop X di Masa Pandemi. Jurnal Riset Public Relations, 35–41. https://doi.org/10.29313/jrpr.vi.881
Hall, C. M., & Mitchell, R. (2001). Wine and Food Tourism.
Irsyad Nugraha Ritonga, & Muhammad.E.Fuady. (2023). Strategi Pengelolaan Konten Morgy Coffee. Jurnal Riset Public Relations, 15–24. https://doi.org/10.29313/jrpr.v3i1.1829
M Fadil Ramadhan, & Drajat, M. S. (2021). Kegiatan Marketing Pr Label Musik Digital Audio Tape Bandung. Jurnal Riset Public Relations, 1(1), 33–38. https://doi.org/10.29313/jrpr.v1i1.80
Mcquail, D. (2011). Teori Komunikasi Massa. Salemba Humanika.
Nasrullah, R. (2016). Media Sosial Perspektif Komunikasi, Budaya, Sosioteknologi. Simbiosa Rekatama Media.
Nuryanto, N. (2012). Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Balai Pustaka.
Priyono, A., & Ahmadi, D. (2021). Strategi Komunikasi Marketing Public Relations Barli Coffee. Jurnal Riset Public Relations, 1(1), 90–95. https://doi.org/10.29313/jrpr.v1i1.306
Ramadhan, B. R., & Gartanti, W. T. (2022). Strategi Komunikasi Pemasaran Bengkel Kulit Melalui Instagram. Jurnal Riset Public Relations, 47–52. https://doi.org/10.29313/jrpr.vi.886
Ramadhan, M. A., & Chatamallah, M. (2022). Strategi Komunikasi Pemasaran X. Jurnal Riset Public Relations, 19–22. https://doi.org/10.29313/jrpr.vi.641
Rippa, P., & Secundo, G. (2018). Digital Academic Entrepreneurship : The Potential of Digital Technologies on Academic Entrepreneurship.
Ruliana, P. (2014). Komunikasi Organisasi. Raja Grafindo Persada.
Sobur, A. (2003). Semiotika Komunikasi. PT Remaja Rosda Karya.
Sobur, A. (2005). Karya Seni sebagai Media.
Yin, R. K. (2014). Studi Kasus Desain & Metode. Rajawali Press.