Kampanye Public Relations “Ngopi tapi Go Green” di RBoJ Coffee
DOI:
https://doi.org/10.29313/jrpr.v1i1.113Keywords:
Public Relations, Kampanye Public Relations, Kampanye Go GreenAbstract
Abstract. Cutlip and Gleen Broom who defined problems, planning, initiating and communicating, and evaluating activities. The literature review used in the coverage of this work is public relations, public relations campaigns, green campaigns, "Ngopi tapi Go Green". In addition, this paper will also use the SWOT analysis theory proposed by Philip Kotler. This work uses several data analysis techniques, in-depth interviews and collects secondary and primary data. The work shows that the Public Relations Campaign “Ngopi tapi Go Green” at RBoJ Coffee has followed the stages in the Public Relations Process. The stages of the activity process are used to inform, inspire, and educate the public, namely the pre-production, production and post-production processes. The work shows that it has succeeded in informing, inspiring, and educating the public with the support of analysis of facts and data that have been presented.
Abstrak. Penciptaan karya yang berjudul Kampanye Public Relations “Ngopi tapi Go Green” di RBoJ Coffee” memiliki tujuan untuk menginformasi, menginspirasi, serta mengedukasi masyarakat melalui Kampanye “Ngopi tapi Go Green” dengan menggali melalui teori proses Public Relations yang dikemukakan oleh Allan Center, Scott Cutlip, dan Gleen Broom yang dimulai dari mendefinisikan masalah, perencanaan, bertindak dan berkomunikasi, serta evaluasi kegiatan. Tinjauan literatur yang digunakan dalam penciptaan karya ini yaitu public relations, kampanye public relations, kampanye go green, “Ngopi tapi Go Green”. Selain itu, karya ini juga akan menggunakan teori analisis SWOT yang dikemukakan oleh Philip Kotler. Karya ini menggunakan beberapa teknik pengumpulan data, meliputi wawancara mendalam serta mengumpulkan data sekunder dan primer. Hasil karya menunjukan bahwa Kampanye Public Relations “Ngopi tapi Go Green” di RBoJ Coffee telah mengikuti tahapan dalam Proses Public Relations. Tahapan proses kegiatan yang digunakan untuk membentuk menginformasi, menginspirasi, serta mengedukasi masyarakat, yaitu proses pra-produksi, produksi, dan pasca produksi. Hasil karya menunjukkan telah berhasil menginformasi, menginspirasi, serta mengedukasi masyarakat dengan didukungnya analisis fakta dan data-data yang telah dipaparkan.