https://aboutmusicschools.com https://slotmgc.com https://300thcombatengineersinwwii.com https://mobilephonesource.co.uk https://discord-servers.io https://esmark.net https://slotmgc.com https://nikeshoesinc.us https://ellisislandimmigrants.org https://holidaysanthology.com https://southaventownecenter.net https://jimgodfreydesign.com https://mckinneypaintingpros.com https://enchantedmansion.org https://mckinneypaintingpros.com https://laurabrodieauthor.com https://holidaysanthology.com https://ardictionary.com https://113.30.151.116 https://103.252.118.20 https://206.189.83.174 https://157.230.39.109 https://128.199.85.208 https://172.104.51.149 https://174.138.21.250 https://157.245.50.183 https://152.42.239.189 https://188.166.210.125 https://152.42.178.155 https://192.53.172.202 https://172.104.188.91 https://103.252.118.157 https://63.250.61.107 https://165.22.104.74

Penyelenggaraan Hajat Ngundurkeun di Desa Cibodas Kecamatan Lembang

Authors

  • Citra Oki Wijaya Kusuma Fakultas Syariah, Universitas Islam Bandung
  • Encep Abdul Rojak Prodi Hukum Keluarga Islam, Fakultas Syariah, Universitas Islam Bandung

DOI:

https://doi.org/10.29313/jrhki.v4i1.3865

Keywords:

Hajat Ngundurkeun, Walimah Nikah, Tujuan

Abstract

Abstrak Hajat ngundurkeun merupakan resepsi yang dilaksanakan sebelum diadakannya akad nikah yang dilakukan oleh calon pengantin laki-laki dan perempuan. Tempat penyelenggaraan hajat ngundurkeun  di tempat tinggal atau rumah calon pengantin laki-laki, biasanya pelaksanaan hajat ngundurkeun dilaksanakan dua minggu atau satu minggu sebelum akad nikah dilangsungkan. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan hajat ngundurkeun yang dilaksanakan sebelum akad nikah di Desa Cibodas Kecamatan Lembang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Jenis penelitian ini yaitu penelitian lapangan (field research) dan sumber data primer diperoleh dari hasil wawancara, dokumentasi, al-Qur’an, dan hadist. Sedangkan data sekunder bersumber dari buku-buku, dan jurnal-jurnal yang memiliki keterkaitan dan relevansi dengan masalah yang dikaji. Analisis data yang digunakan yaitu analisis data model interaktif yang memiliki tiga komponen diantaranya adalah reduksi data, sajian data, dan penarikan simpulan atau verifikasi. Adapun hasil penelitian ini adalah bahwa pelaksanaan hajat ngundurkeun bertujuan untuk menginformasikan kepada khalayak umum bahwa kedua calon pengantin akan melangsungkan pernikahan, sebagai bentuk rasa syukur, mencari modal tambahan menikah.

Abstact Hajat ngundurkeun is a reception held before the marriage contract is held by the prospective bride and groom. The place where the hajat ngundurkeun is held is at the residence or house of the prospective groom, usually the hajat ngundurkeun is held two weeks or one week before the marriage contract takes place. The aim of this research is to find out how the hajat ngundurkeun is carried out before the marriage ceremony in Cibodas Village, Lembang District. The research method used is a qualitative research method using an empirical juridical approach. This type of research is field research and primary data sources are obtained from interviews, documentation, the Koran and hadith. Meanwhile, secondary data comes from books and journals that are related and relevant to the problem being studied. The data analysis used is interactive model data analysis which has three components including data reduction, data presentation, and drawing conclusions or verification. The results of this research are that the implementation of the hajat ngundurkeun aims to inform the general public that the bride and groom will be getting married, as a form of gratitude, seeking additional capital for marriage.

References

Anindita, S., & Maryandi, Y. (2023). Kesadaran dan Loyalitas Masyarakat Terhadap Perjanjian Perkawinan. Jurnal Riset Hukum Keluarga Islam, 87–92. https://doi.org/10.29313/jrhki.v3i2.2839

Faza, M. D. (2022). Tinjauan Fiqih Empat Mazhab Terhadap Acara Walimah. Al Fuadiy: Jurnal Hukum Keluarga Islam, 4(2), 17–25.

Hikmatullah, H. (2021). Fiqh Munakahat Pernikahan dalam Islam.

Miftahunir Rizka, & Asep Ramdan. (2022). Analisis Hukum Islam terhadap Tradisi Pitih Japuik dalam Perkawinan Adat Minangkabau Pariaman. Jurnal Riset Hukum Keluarga Islam, 43–48. https://doi.org/10.29313/jrhki.vi.900

Muhamad Saeful Fajar. (2023). Tinjauan Hukum Islam Terhadap Uang Panaik Dalam Praktik Perkawinan Adat Bugis (Studi Lapangan di Kecamatan Limbung Kabupaten Gowa). Jurnal Riset Hukum Keluarga Islam. https://doi.org/10.29313/jrhki.vi.1992

Prayuda, O., Yunus, M., & Rosyadi, F. F. (2020). Analisis Hukum Adat dan Hukum Islam terhadap Pelaksanaan Walimatul Urs sebelum Akad Nikah. Prosiding Hukum Keluarga Islam, 6(2), 21–24.

Rahmansyah, C., Asikin, I., Al Ghazal, S., Pendidikan, P., & Islam, A. (2023). Metode Pendidikan Akhlak Dalam Buku “Akhlaqul Kariimah berdasarkan Mudaawamatu Dzikrillah” Karya Syekh Ahmad Shohibulwafa Tajul’arifin (Abah Anom). https://journal.sbpublisher.com/index.php/imsak

Sayyid, S. (2015). Fikih Sunnah. Cakrawala Publishing.

Sulistiani, S. L. (2022). Hukum perdata Islam: penerapan hukum keluarga dan hukum bisnis Islam di Indonesia. Sinar Grafika.

Widiyanto, H. (2020). Konsep pernikahan dalam Islam (Studi fenomenologis penundaan pernikahan di masa pandemi). Jurnal Islam Nusantara, 4(1), 103–110.

Downloads

Published

2024-07-18