Kajian Teknis Dimensi Sump dan Kebutuhan Pompa pada Penyaliran Tambang Terbuka PT. XYZ
DOI:
https://doi.org/10.29313/jrtp.v4i2.5282Keywords:
Debit Air Limpasan, Kolam Penampungan, Saluran PenyaliranAbstract
Abstrak. Operasi tambang terbuka di PT XYZ menghadapi tantangan manajemen air akibat fluktuasi cuaca, terutama saat curah hujan tinggi. Penelitian ini berfokus pada desain geometri kolam penampungan dan pemilihan pompa yang optimal untuk memastikan efisiensi sistem pengelolaan air tambang. Kolam penampungan dirancang untuk menampung limpasan air hujan tanpa mengganggu operasi tambang, sementara pompa yang tepat diperlukan untuk menjaga efektivitas pengaliran air dan keselamatan kerja. Metode penelitian melibatkan pengumpulan data primer dari lapangan, seperti debit air limpasan dan kapasitas kolam, serta data sekunder dari catatan cuaca historis dan literatur terkait. Analisis menggunakan metode E.J. Gumbell untuk menghitung curah hujan ekstrem dan statistika untuk keseimbangan air di kolam. Hasil menunjukkan intensitas curah hujan maksimum mencapai 20,37 mm/jam, debit limpasan 9419,67 m³/jam, debit air tanah 64,65 m³/hari, dan debit pemompaan 3805,87 m³/hari. Desain kolam penampungan memiliki dimensi panjang dasar 40 m, panjang permukaan 50 m, dan kedalaman 5 m dengan kemiringan 45°. Saluran penyaliran didesain dengan lebar dasar 0,40 m, lebar permukaan 0,81 m, dan kedalaman 0,42 m. Kolam pengendapan dirancang dengan lebar 50 m, panjang 25 m, dan kedalaman 2 m. Untuk tahun pertama, kebutuhan maksimum adalah tiga pompa guna mengelola air secara optimal sesuai kapasitas desain.
Abstract. Operasi tambang terbuka di PT XYZ menghadapi tantangan signifikan dalam manajemen air akibat fluktuasi cuaca, terutama selama curah hujan tinggi. Penelitian ini bertujuan merancang geometri kolam penampungan dan memilih pompa optimal untuk memastikan pengelolaan air tambang yang efisien serta mendukung kelancaran operasi dan keselamatan kerja. Kolam penampungan dirancang untuk mengakomodasi limpasan air hujan tanpa mengganggu aktivitas tambang, sementara pompa yang dipilih harus mampu mengalirkan air secara efektif. Data primer dikumpulkan langsung dari lapangan, termasuk debit limpasan dan kapasitas kolam, sedangkan data sekunder diperoleh dari catatan cuaca historis dan literatur terkait. Metode E.J. Gumbell digunakan untuk menganalisis curah hujan ekstrem, sementara analisis statistik diterapkan untuk menghitung keseimbangan air di kolam. Hasil penelitian menunjukkan intensitas curah hujan maksimum mencapai 20,37 mm/jam, debit limpasan hingga 9419,67 m³/jam, debit air tanah 64,65 m³/hari, dan debit pemompaan sebesar 3805,87 m³/hari. Kolam penampungan dirancang dengan panjang dasar 40 m, panjang permukaan 50 m, dan kedalaman 5 m dengan kemiringan 45°. Saluran drainase memiliki lebar dasar 0,40 m, lebar permukaan 0,81 m, dan kedalaman 0,42 m. Kolam pengendapan didesain dengan lebar 25 m, panjang 60 m, dan kedalaman 2 m. Pada tahun pertama, diperlukan tiga unit pompa untuk pengelolaan air yang optimal sesuai kapasitas desain.
References
Adnyano, A. A. I. A., Prastowo, R., Bahy, M. N., Hikmahtiar, S., Said, A., & Ashadi, A. L. (2022). Application Of Mine Dewatering Methods To Reduce Wastewater Pollution In The Environment: Implications For Andesite Mining. International Journal Of Hydrological And Environmental For Sustainability, 1(1), 24–32. Https://Doi.Org/10.58524/Ijhes.V1i1.68
Aji, A. (2012). Konduktivitas Hidraulik Pada Media Berpori . Jurnal Hidrolika, 5(2), 45–48.
Arif, I. (2018). Nikel Indonesia.
Boro Paulus. (2011). Perencanaan Sistem Penyaliran Tambang Di Bukit Tlf Tambang Tengah Pt Aneka Tambang Tbk, Unit Bisnis Pertambangan Nikel Sulawesi Tenggara .
Brown M. (2017). A Comparative Analysis Of Mine Drainage Treatment Technologies: Case Studies From Different Geological Settings. Mining And Metallurgical Engineering Journal, 28(1), 32–47.
Chen L. (2020). Innovative Technologies For Sustainable Water Management In Mining Regions. International Journal Of Sustainable Development And Environmental Engineering, 18, 134–150.
Fetter W. (2001). Applied Hydrogeology (4th Ed.).
Freeze, R. A. (1979). Groundwater Monitoring And Analysis For Decision Support In Mining Operations. Journal Of Hydrogeology, 12(3), 127–141.
Gupta S. (2016). Environmental Impact Assessment Of Mine Drainage: A Comparative Study Of Different Treatment Approaches . In Water Research And Management (Pp. 56–72).
Hartman, H. L. (1992). Sme Mining Engineering Handbook. Colorado: Society For Mining Metallurgy And Exploration, Inc.
Helsel. (1992). Metode Statistik Penelitian Sumber Daya Air .
Johnson A. (2017). Efficient Water Management In Mining Operations: A Case Study Of Xyz Mine . International Journal Of Environmental Engineering, 78–92.
Kasim Tamrin, & Rahmat A. (2018). Kajian Teknik Sistem Penyaliran Tambang Pada Tambang Terbuka Batubara Pt Nusa Alam Lestari, Kenagarian Sinamar, Kecamatan Asam Jujuhan, Kabupaten Dharmasraya . Jurnal Bina Tambang, 3.
Kim S. (2016). Sustainable Water Resource Management In Mining: Lessons From Global Case Studies. Journal Of Sustainable Mining, 112–128.
Li H. (2019). Assessing The Environmental Impact Of Mine Drainage On Local Ecosystems: A Multi-Disciplinary Approach . In Environmental Science And Pollution Research Nomor 7891-7905.
Lloyd G., & Venburg. (1979). Dewatering Of Mines – A Practical Analysis. In International Engineering Company.
Lusia, M., Safaruddin, S., & Zulkifli, Z. (2023). Tinjauan Teknik Settling Under Mining Pond (Sump) Di Penambangan Batu Kapur Pt. Semen Baturaja (Persero) Tbk. Jurnal Teknik Sipil, 12(2), 53–66. Https://Doi.Org/10.36546/Tekniksipil.V12i2.826
Mahmud, A. (2011). Buku Ajar Hidrologi Teknik. Universitas Hasanuddin.
Mingsi Yoszi A., & Sepniko R. (2018). Kajian Teknik Sistem Penyaliran Tambang Terbuka Penambangan Batubara Blok B Pt Minemex Indonesia Talang Serdang Kecamatan Mandiangin Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi . Jurnal Bina Tambang, 3(4).
Muhajirin, M. M. (2022). Kajian Teknis Sistem Penyaliran Pada Tambang Terbuka Batubara Pit 1 Pt. Banjar Bumi Persada. Jurnal Teknologi Berkelanjutan, 11(02). Https://Doi.Org/10.20527/Jtb.V11i02.228
Murad, M. (2021). Rancangan Sump Dan Sediment Pond Bukit 13 Pt. Antam Tbk Ubp Bauksit Tayan Kalimantan Barat. Jurnal Sains Dan Teknologi: Jurnal Keilmuan Dan Aplikasi Teknologi Industri, 21(2), 163. Https://Doi.Org/10.36275/Stsp.V21i2.386
Mutiara Aulia, & Rusli. (1999). Sistem Penyaliran Tambang . In Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknologi Mineral, Institut Teknologi Bandung.
Patel. (2018). Integration Of Remote Sensing And Hydrological Modeling For Effective Mine Drainage Control . In Remote Sensing Applications (Vol. 15, Issue 2, Pp. 89–104).
Putri Stella, & Kasim Tamrin. (2019). Perencanaan Sistem Penyaliran Tambang Batubara Bawah Tanah Seam C1 Blo Timur Site Sapan Dalam Pt Nusa Alam Lestari Desa Salak, Sapan Dalam, Kota Sawahlunto, Sumatera Barat. Jurnal Bina Tambang.
Redanto Putri, F. A. (2020). Kajian Teknis Sistem Penyaliran Tambang Batubara Pada Tambang Terbuka Di Pt. X. Jurnal Iptek, 24(1), 59–66. Https://Doi.Org/10.31284/J.Iptek.2020.V24i1.902
R.F. Craig. (2004). Craig’s Soil Mechanics, Seventh Edition (7th Ed.). Crc Press.
Rodriguez M. (2020). A Comprehensive Review Of Best Practices In Mine Drainage Control And Treatment . International Journal Of Mining And Geological Engineering, 42(4), 215–230.
Sayoga R. (2019). Perencanaan Sistem Penyaliran Tambang Studi Kasus: Pit Timur Bukit Wrangler Pt. Antam Tbk, Unit Bisnis Pertambangan Nikel Sulawesi Tenggara. Jurnal Bina Tambang , 6(2).
Siahaan, R., Alam, N., & Mutia, F. (2017). Evaluasi Teknis Sistem Penyaliran Tambang Studi Kasus: Pt Bara Energi Lestari Kabupaten Nagan Raya, Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Kebumian, 1(1), 30–37.
Smith J. (2018). Optimizing Mine Drainage Systems For Environmental Sustainability. Journal Of Mining And Environmental Engineering, 22(3), 45–60.
Sukma Mayang. (2022). Mine Drainage Dan Mine Dewatering Pada Tambang Terbuka. In Program Studi Diploma Iii, Teknologi Pertambangan, Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Malang.
Suryo Wendy W. (2012). Rancangan Sistem Penyaliran Tambang Bukit 01 Tambang Selatan Di Pt Aneka Tambang Tbk Unit Bisnis Pertambangan Nikel Pomalaa Sulawesi Tenggara. In Program Studi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknologi Mineral, Universitas Pembangunan Nasional Yogyakarta.
Wang Q. (2019). Application Of Advanced Gis In Designing Drainage Systems For Open-Pit Mines. Journal Of Geospatial Engineering, 31(4), 102–115.
Whyte, J., & Cumming, W. (2007). Surface Mining Equipment In Mining Methods Society For Mining, Metallurgy, And Exploration.
Yusran, K., & Ardianto Budiman, A. (2015). Sistem Penyaliran Tambang Pit Ab Eks Pada Pt. Andalan Mining Jobsite Kaltim Prima Coal Sangatta Kalimantan Timur. In Jurnal Geomine (Vol. 03).
Zulfa Kurniawati. (2021). Analisis Pengaruh Penambangan Batu Kapur Terhadap Kualitas Air Tanah Di Kawasan Pertambangan Pt Semen Padang Tbk. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam Dan Lingkungan, 11(2).
Zusra Hasbi. (2018). Analisis Hidrogeologi Dan Rekayasa Pemompaan Air Tanah Untuk Sistem Penyaliran Tambang Bawah Tanah Studi Kasus: Pt Freeport Indonesia Tembagapura. Jurnal Media Teknik Sipil , 10(2).