Identifikasi Pengaruh Keruangan terhadap Angka Kesembuhan Covid-19 di Kabupaten Bekasi
DOI:
https://doi.org/10.29313/jrpwk.v1i2.478Keywords:
Keruangan, Covid-19, LingkunganAbstract
Abstract. The spatial condition of South Tambun District is influenced by its geographical position close to Jakarta as the Central Capital City, so it cannot be denied that urbanization has affected the formation or function of land use, which is dominated by settlements. Seeing the Covid-19 phenomenon that affects all aspects of life, especially public health, it is a challenge to be able to get out of this situation, one of which is to recover or minimize the impact of this disease outbreak. Based on this phenomenon, the problem is formulated, namely how is the influence of space on environmental and physical aspects on the Covid-19 recovery rate in South Tambun District. The researcher uses a quantitative approach with multiple regression analysis methods and the supporting analysis is the entropy index and weighting of environmental quality. The research objects selected for this study were all 10 villages/kelurahan in South Tambun District. Techniques in data collection using secondary data and also satellite imagery. The results of this study are: Spatial variables on environmental and physical aspects of the Covid-19 recovery rate variable still affect the recovery indirectly.
Abstrak. Kondisi keruangan Kecamatan Tambun Selatan dipengaruhi oleh posisi secara geografis berdekatan dengan Jakarta sebagai Pusat Ibu Kota, sehingga tidak dapat dipungkiri terjadinya urbanisasi yang mempengaruhi bentukan ataupun fungsi penggunaan lahan, yang didominasi oleh permukiman. Melihat fenomena Covid-19 yang mempengaruhi diseluruh aspek kehidupan khususnya Kesehatan dimasyarakat, menjadi tantangan untuk dapat keluar dari situasi ini salah satunya untuk dapat sembuh atau meminimalisir terdampak dari wabah penyakit ini. Berdasarkan fenomena tersebut, maka dirumuskan permasalahnya yaitu bagaimana pengaruh keruangan pada aspek lingkungan dan fisik terhadap angka kesembuhan Covid-19 di Kecamatan Tambun Selatan. Peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis regresi majemuk serta penunjang analisisnya adalah indeks entropi dan pembobotan kualitas lingkungan. Objek penelitian yang dipilih untuk penelitian ini adalah seluruh desa/ kelurahan di Kecamatan Tambun Selatan yang berjumlah 10 wilayah. Teknik dalam pengumpulan datanya menggunakan data-data sekunder dan juga citra satelit. Hasil dari penelitian ini adalah: Variabel keruangan pada aspek lingkungan dan fisik terhadap variabel angka kesembuhan Covid-19 tetap mempengaruhi kesembuhannya secara tidak langsung.
Kata Kunci: Keruangan, Kesembuhan Covid-19, Lingkungan Binaan.