Pendidikan Mitigasi Gempa Bumi Sesar Lembang Bagi Anak Usia Dini
DOI:
https://doi.org/10.29313/jrpgp.v4i2.5059Keywords:
Pendidikan Mitigasi Anak Usia Dini, Gempa BumiAbstract
Abstrak. Gempa bumi adalah peristiwa bergetarnya bumi akibat pelepasan energi di dalam bumi secara tiba-tiba yang ditandai dengan patahnya lapisan batuan pada kerak bumi. Akumulasi energi penyebab terjadinya gempabumi dihasilkan dari pergerakan lempeng-lempeng tektonik. seperti gempa bumi yang diakibatkan oleh gesekan sesar Lembang, seolah menjadi bom waktu yang tidak dapat dikontrol oleh manusia yang dapat meledak kapan saja. Dalam studi ini, Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis pendekatan deskriptif. Dimana penelitian kualitatif sebagai metode ilmiah sering digunakan dan dilaksanakan oleh sekelompok peneliti dalam bidang ilmu sosial, termasuk juga ilmu pendidikan. Penelitian dengan pendekatan kualitatif diartikan sebagai penelitian yang temuannya tidak dapat diperoleh melalui penggunaan prosedur statistik, dan sebagainya. Pendidikan mitigasi bencana di TK membawa hasil yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran, kesiapsiagaan, dan keterampilan praktis anak-anak dalam menghadapi bencana. Program ini tidak hanya melindungi anak-anak tetapi juga memperkuat peran guru, meningkatkan partisipasi orang tua, dan berkontribusi pada keselamatan dan kesiapsiagaan komunitas secara keseluruhan. Dengan dukungan yang tepat, pendidikan mitigasi bencana dapat membentuk generasi yang lebih tangguh dan siap menghadapi tantangan bencana di masa depan.Pendidikan mitigasi bencana di Taman Kanak-Kanak (TK) adalah langkah penting untuk membangun kesadaran dan kesiapsiagaan sejak dini terhadap bencana alam seperti gempa bumi. Melalui pendekatan yang tepat, program ini dapat membantu anak-anak memahami risiko dan langkah-langkah yang harus diambil untuk melindungi diri mereka sendiri.
Abstract. An earthquake is the shaking of the earth due to the sudden release of energy in the earth, which is characterized by the fracture of rock layers in the earth's crust. The accumulation of energy that causes earthquakes is produced by the movement of tectonic plates, such as earthquakes caused by the friction of the Lembang fault, as if it is a time bomb that cannot be controlled by humans that can explode at any time. In this study, this research uses a qualitative method with a descriptive approach. Qualitative research as a scientific method is often used and implemented by a group of researchers in the field of social sciences, including education. Research with a qualitative approach is defined as research whose findings cannot be obtained through the use of statistical procedures, and so on. Disaster mitigation education in kindergarten brings significant results in increasing children's awareness, preparedness and practical skills in dealing with disasters. The program not only protects children but also strengthens the role of teachers, increases parental participation, and contributes to overall community safety and preparedness. With the right support, disaster mitigation education can shape a generation that is more resilient and ready to face future disaster challenges. Disaster mitigation education in kindergarten is an important step to build awareness and preparedness from an early age.
References
Alam, P. B., Rehabilitasi, D., Bencana, P., Pemerintah, S., Lembaga, D., Masyarakat, S., Lokasi, (, Pangandaran, D., Barat, J., Arief, ), Lubis, F., Tinggi, S., & Militer, H. (2024). Natural Disaster Management and Post-Disaster Rehabilitation: Synergy of Government, Community and Non-Governmental Organizations (Location in Pangandaran, West Java). Jurnal Pengabdian Masyarakat (PENGAMAS), 1(1), 113–126.
BMKG. (2024). pengetahuan gempa bumi. Gempa Bumi. https://bbmkg3.bmkg.go.id/tentang-gempa
BPBD. (2024). Definisi Bencana. Badan Penanggulangan Bencana Daerah Grobogan. https://bpbd.grobogan.go.id/Defenisi-Bencana/
Corbin, A. S, dan J. (2013). Dasar-Dasar Penelitian Kualitatif Tata Langkah dan Teknik-Teknik Teoritisasi Data,terj. Muhammad Shodiq, Imam Muttaqien. pustaka pelajar.
Dino. (2023). Gempa bumi: Pemahaman Dasar dan Dampaknya. Badan Penanggulangan Bencana Daerah. https://web.bpbd.jatimprov.go.id/2023/10/19/gempa-bumi-pemahaman-dasar-dan-dampaknya/
Eko. (2022). Pendidikan Mitigasi Bencana di Satuan PAUD Penting Diberikan, Jadikan Kewaspadaan Bencana Gaya Hidup Masyarakat. Paudpedia. https://paudpedia.kemdikbud.go.id/kabar-paud/berita/pendidikan-mitigasi-bencana-di-satuan-paud-penting-diberikan-jadikan-kewaspadaan-bencana-gaya-hidup-masyarakat?do=MTM4NS03OGExNjlhOQ==&ix=MTEtYmJkNjQ3YzA=
Erlina., Dr. L., Sofyana, H., Ramdaniati., S., & H. Duddy Prabowo. (2019). Laporan hasil penelitian kerjasama dalam negeri.
Fauziyyah, G., & Nurul Afrianti. (2024). Toilet Training Melalui Buku Cerita Digital untuk Meningkatkan Kemandirian Anak Menjaga Kebersihan Diri. Jurnal Riset Pendidikan Guru Paud, 4(1), 9–16. https://doi.org/10.29313/jrpgp.v4i1.3730
Hidayat, N., Enoh, & Huriah Rachmah. (2024). Meningkatkan Kemampuan Sains melalui Pembelajaran Berbasis Lingkungan dengan Pendekatan Sains, Teknologi, dan Masyarakat. Jurnal Riset Pendidikan Guru Paud, 4(1), 31–36. https://doi.org/10.29313/jrpgp.v4i1.3735
Ihsan, M. H., Adi T, M., Meysa N, R., Nurfauzia, S., & Candra, T. (2023). Peran Pendidikan Mitigasi Bencana Untuk Membangun Kesiapsiagaan Menghadapi Ancaman Bencana Alam. Jurnal Pendidikan, Humaniora, Linguistik Dan Sosial (Jagaddhita), 1(2), 76–84. https://doi.org/10.58268/jagaddhita.v1i2.41
Iqbal, M., Rahiem, V. A., Fitrananda, C. A., & Yusuf, Y. M. (2021). Komunikasi Mitigasi Bencana (Studi Kasus Mitigasi Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jabar dalam Menghadapi Bencana Alam Gempa Bumi Akibat SesarLembang). Linimasa : Jurnal Ilmu Komunikasi, 4(2), 186–194.
Irawan, I., Subiakto, Y., & Kustiawan, B. (2022). Manajemen Mitigasi Bencana Pada Pendidikan Anak Usia Dini untuk Mengurangi Risiko Bencana Gempa Bumi. PENDIPA Journal of Science Education, 6(2), 609–615. https://doi.org/10.33369/pendipa.6.2.609-615
Iskandar, H., & Hasbi, M. (2019). Pedoman Pendidikan Kemaritiman di Satuan PAUD. 1–50.
M Mariani. (2022). Bab III - Metode Penelitian Metode Penelitian. Metode Penelitian, 32–41.
Panjaitan, V. E. (2021). Jurnal Tata Sejuta STIA MATARAM. Jurnal Tata Sejuta Vol, 7(1), 1–23.
Pratama, F. S. (2021). Analisis Spasial Kerentanan Bencana Gempa Bumi Sesar Lembang Terhadap Fasilitas Pendidikan Di Kawasan Bandung Raya. Prosiding Balai Arkeologi Jawa Barat, 345–353. https://doi.org/10.24164/prosiding.v4i1.30
Syahril, N. (2016). Metodologi Penelitian. Metodologi Penelitian, 54–68.