Upaya Meningkatkan Kemampuan Bekerjasama Anak Usia 5-6 Tahun melalui Metode Bermain Peran di RA (Iraudhatul Athfal) X Kampung Sukarame Desa Cingcin Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung
DOI:
https://doi.org/10.29313/jrpgp.v1i1.13Keywords:
Interaksi, Bekerjasama, Bermain PeranAbstract
Abstract. This research is motivated by the children's ability lack to cooperate on the role playing methods so that the children have difficulty to interact with peers. This is caused because there is not a teacher's specific understanding of the role playing method and there is not the specific approach that directs the child in the role playing method. With the explanation above, the purpose of this study is to improve the results of the ability to cooperate with the early childhood of RA X Soreang by using the role playing method. The method used in this research is Classroom Action Research with the participants, including RA X (Month class) group B with 12 children, 6 male students and 6 female students. It is obtained by using instruments and observations. In this study, the researchers found an increase in each learning that had been carried out. Starting from the pre-cycle results obtained with 47.21% results up to the second cycle getting 86.80% results. In the first cycle of action I and II, there was an increase of 13.2% with the acquisition of 60.41% in the second cycle there was a significant increase of 86.80% with the number of students getting satisfactory results of 10 students out of 12 students . From the results of this study, it can be concluded that Improving the Ability to Cooperate Children by Using the Role Playing Method can increase the interaction ability to cooperate with RA Al-Ikhwan Soreang students in Bandung Regency.
Abstrak. Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya kemampuan bekerjasama anak terhadap metode bermain peran sehingga anak kesulitan untuk berinteraksi dengan teman sebaya. Hal ini disebabkan karena tidak adanya pemahaman khusus dari seorang guru mengenai metode bermain peran tersebut serta tidak adanya pendekatan khusus yang mengarahkan anak dalam metode bermain peran. Dengan penjelasan diatas tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil kemampuan bekerjasama anak usia dini RA X Soreang dengan menggunakan metode bermain peran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan partisipannya adalah siswa RA X (kelas Bulan) kelompok B yang berjumlah 12 orang anak yaitu 6 orang siswa laki-laki dan 6 orang siswa perempuan. Diperoleh dengan menggunakan instrument dan observasi. Pada penelitian ini peneliti menemukan adanya peningkatan dari setiap pembelajaran yang telah dilaksanakan. Dimulai dari hasil pra-siklus diperoleh dengan hasil 47,21% sampai dengan siklus II memperoleh hasil 86,80%. Pada siklus 1 tindakan 1 dan 2 terjadi peningkatan sebesar 13,2% dengan perolehan hasil sebesar 60,41% pada siklus 2 terjadi peningkatan yang signifikan sebesar 86,80% dengan jumlah siswa yang mendapat hasil yang memuaskan sebanyak 10 orang siswa dari 12 orang siswa. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Meningkatkan Kemampuan Bekerjasama Anak dengan menggunakan Metode Bermain Peran dapat meningkatkan interaksi kemampuan bekerjasama pada siswa RA X Soreang Kabupaten Bandung.