Hubungan Forgiveness dengan Psychological Well-Being pada Remaja yang Tinggal di Panti Asuhan

Authors

  • Putri Rahayuningtyas Ayu Sujatmi Psikologi, Universitas Islam Bandung
  • Siti Qodariah Psikologi, Universitas Islam Bandung

DOI:

https://doi.org/10.29313/jrp.v2i1.823

Keywords:

Forgiveness, Panti Asuhan, Psychological Well-Being

Abstract

Abstract. Adolescents who live in orphanages face different problems and conflicts with children their age, the existing phenomenon shows that it is difficult for them to forgive and direct them to lower forgiveness. However, even though they are indicated to have low forgiveness, the existing phenomenon shows that they still have high psychological well-being. Whereas theoretically, low forgiveness can lead to low psychological well-being. The purpose of this study was to determine the relationship and strength between forgiveness and psychological well-being in adolescents living in orphanages. This research is a quantitative research with a correlational design. Data collection was carried out using a population study. Respondents in this study involved 72 orphanage teenagers who lived in the Sumur Bandung orphanage. The analysis technique used is. Spearman Correlation Test. The resulting correlation value is 0.290 and p-value (Sig.) = 0.01 < = 0.05. The results of this study indicate a low relationship between forgiveness and psychological well-being in adolescents who live in an orphanage in Sumur Bandung area. A positive value in the correlation indicates that the higher the forgiveness, the higher the psychological well-being.

Abstrak. Remaja yang tinggal di panti asuhan menghadapi permasalahan dan konflik yang berbeda dengan anak seusia mereka, fenomena yang ada menunjukan bahwa  mereka sulit melakukan forgiveness dan mengarahkan mereka pada  forgiveness yang lebih rendah. Akan tetapi, meskipun mereka terindikasi memiliki forgiveness yang rendah, fenomena yang ada menunjukan mereka tetap memiliki psychological well-being yang tinggi. Padahal secara teoretis rendahnya forgiveness dapat mengarah pada psychological well-being yang rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dan kekuatan antara forgiveness dengan psychological well-being pada remaja yang tinggal di panti asuhan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain korelasional. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan studi populasi. Responden pada penelitian ini melibatkan sebanyak 72 remaja panti asuhan yang tinggal di panti asuhan wilayah Sumur Bandung. Teknik analisis yang digunakan adalah. Uji Korelasi Spearman. Nilai korelasi yang dihasilkan sebesar 0.290 dan p-value (Sig.) = 0.01 < a =0.05. Hasil penelitian ini menunjukkan hubungan yang rendah antara forgiveness dan psychological well-being pada remaja yang tinggal di panti asuhan wilayah Sumur Bandung. Nilai positif pada korelasi menunjukkan bahwa semakin tinggi forgiveness maka semakin tinggi pula psychological well-being.

Downloads

Published

2022-07-09