https://aboutmusicschools.com https://slotmgc.com https://300thcombatengineersinwwii.com https://mobilephonesource.co.uk https://discord-servers.io https://esmark.net https://slotmgc.com https://nikeshoesinc.us https://ellisislandimmigrants.org https://holidaysanthology.com https://southaventownecenter.net https://jimgodfreydesign.com https://mckinneypaintingpros.com https://enchantedmansion.org https://mckinneypaintingpros.com https://laurabrodieauthor.com https://holidaysanthology.com https://ardictionary.com https://113.30.151.116 https://103.252.118.20 https://206.189.83.174 https://157.230.39.109 https://128.199.85.208 https://172.104.51.149 https://174.138.21.250 https://157.245.50.183 https://152.42.239.189 https://188.166.210.125 https://152.42.178.155 https://192.53.172.202 https://172.104.188.91 https://103.252.118.157 https://63.250.61.107 https://165.22.104.74

Analisis Biaya Produksi untuk Fungsi Produksi Cobb-Douglas dalam Jangka Pendek dan Panjang

Authors

  • Asri Damayanti Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Islam Bandung
  • Eti Kurniati Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Islam Bandung

DOI:

https://doi.org/10.29313/jrm.v4i2.5110

Keywords:

Fungsi Cobb-Douglas, Biaya Produksi, Biaya Berjangka

Abstract

Abstrak. Fungsi Produksi Cobb-Douglas merupakan salah satu model yang sering digunakan dalam bidang ekonomi untuk menggambarkan hubungan antara input produksi seperti modal (K) dan tenaga kerja (L) dengan output yang dihasilkan. Proses produksi melibatkan alokasi biaya yang diharapkan dapat menghasilkan keuntungan yang besar agar perusahaan dapat bertahan lama dan berkembang. Untuk mencapai tujuan ini, perusahaan perlu mengoptimalkan biaya produksi agar dapat mencapai biaya minimum untuk menghasilkan output tertentu. Biaya produksi merupakan total pengeluaran perusahaan untuk memproduksi barang atau jasa dalam suatu periode tertentu. Penelitian ini bertujuan menganalisis biaya produksi untuk fungsi produksi Cobb-Douglas dengan skala pengembalian konstan dalam jangka pendek dan jangka panjang. Dalam jangka pendek, salah satu input dianggap tetap sehingga perubahan output dipengaruhi oleh perubahan input variabel. Sebaliknya, dalam jangka panjang, semua input dianggap variabel yang memungkinkan perusahaan untuk menyesuaikan semua faktor produksi untuk mencapai biaya yang optimal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan studi literatur yang terkait dengan biaya produksi dan fungsi produksi Cobb-Douglas dari berbagai sumber. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa biaya produksi pada saat jangka panjang merupakan biaya paling rendah dalam setiap jangka pendek. Dengan demikian, kurva biaya jangka panjang akan berada di bawah kurva biaya jangka pendek.

Abstract.  Cobb-Douglas Production Function is one of the models often used in economics to describe the relationship between production inputs such as capital (K) and labor (L) with the output produced. The production process involves cost allocation that is expected to generate large profits so that the company can survive and grow. To achieve this goal, companies need to optimize production costs in order to achieve the minimum cost of producing a certain output. Production cost is the total expenditure of a company to produce goods or services in a certain period. This study aims to analyze the production cost for Cobb-Douglas production function with constant returns to scale in the short run and long run. In the short run, one of the inputs is considered fixed so that changes in output are affected by changes in variable inputs. In contrast, in the long run, all inputs are considered variable which allows the company to adjust all production factors to achieve optimal costs. The method used in this research is to conduct a literature study related to production costs and Cobb-Douglas production function from various sources. The conclusion of this study shows that the production cost in the long run is the lowest cost in each short run. Thus, the long run cost curve will be below the short run cost curve.

References

Suryawati. tt, Suryawati. tt. Teori Ekonomi Mikro.Yogyakarta : AMP YKPN. Yogyakarta.

M. M. Amshari, “Analisis Biaya Dan Efisiensi Produksi Dalam Ekonomi Islam,” BALANCA: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam, vol. 1, no. 1, pp. 133–148, 2019.

Masyhuri, Masyhuri. 2007. Ekonomi Mikro.Malang : UIN-Malang Press. Malang, 2007.

W. Nicholson and C. M. Snyder, Microeconomic theory: Basic principles and extensions. Cengage Learning, 2012.

F. Amalia, “Analisis Fungsi Produksi Cobb-Douglas pada Kegiatan Sektor Usaha Mikro di Lingkungan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,” Signifikan: Jurnal Ilmu Ekonomi, vol. 3, no. 1, 2014.

E. Kurniati, “Menentukan Indeks Komposit Menggunakan Metode Lagrange Untuk Mengukur Tingkat Industrialisasi di Propinsi Jawa Barat,” Matematika: Jurnal Teori dan Terapan Matematika, vol. 6, no. 1, 2007.

R. Wrede and M. R. Spiegel, Theory and problems of advanced calculus. McGraw-Hill, 2002.

R. Noelsa and E. Kurniati, “Analisis Marginal Rate of Technical Substitution (MRTS) Pada Fungsi Produksi Cobb-Douglas,” in Bandung Conference Series: Mathematics, 2022, pp. 123–129.

I. Sholiha, “Teori Produksi Dalam Islam,” Iqtishodiyah: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam, vol. 4, no. 2, 2018.

G. F. B. Purba, D. M. Saragih, H. Hasibuan, J. Ginting, J. W. Simanjuntak, and L. M. Harahap, “Analisis Biaya Produksi Dalam Penganggaran UMKM Bakso Zaky Di Pancur Batu,” Maeswara: Jurnal Riset Ilmu Manajemen dan Kewirausahaan, vol. 2, no. 3, pp. 230–239, 2024.

N. Zarni and F. H. Badruzzaman, “Penerapan Model EOQ pada Persediaan Barang untuk Banyak Produk (Multi-Item),” J. Ris. Mat., pp. 9–15, Jul. 2022, doi: 10.29313/jrm.v2i1.669.

Ferliana and Y. Ramdani, “Prediksi Harga Saham Perusahaan Operator Telekomunikasi Selular pada Masa Pandemi Menggunakan Metode Binomial,” J. Ris. Mat., vol. 1, no. 1, pp. 1–6, Jul. 2021, doi: 10.29313/jrm.v1i1.102.

M. A. Alfiansyah and E. Kurniati, “Analisis Portofolio Saham Syariah di Masa Pandemi Covid-19 dengan Mengunakan Multi Indeks Model,” J. Ris. Mat., pp. 30–36, Jul. 2022, doi: 10.29313/jrm.v2i1.795.

G. F. Utami and E. Kurniati, “Analisis Efek Pergeseran Kurva Penawaran terhadap Keseimbangan Pasar dalam Shortrun pada Pasar Persaingan Sempurna,” J. Ris. Mat., pp. 93–100, Dec. 2022, doi: 10.29313/jrm.v2i2.1165.

A. A. Hidayah and F. H. Badruzzaman, “Pengaruh Rasio Keuangan terhadap Profitabilitas pada Perusahaan,” J. Ris. Mat., vol. 1, no. 1, pp. 21–29, Jul. 2021, doi: 10.29313/jrm.v1i1.105.

Hana Mumtaz and I. Sukarsih, “Taksiran Matriks Teknologi untuk Menentukan Sektor Unggulan di Suatu Wilayah Menggunakan Metode RAS,” J. Ris. Mat., vol. 1, no. 2, pp. 137–144, Feb. 2022, doi: 10.29313/jrm.v1i2.485.

S. F. Fitria, D. Suhaedi, and Y. Permanasari, “Analisis Regresi Data Panel Pengaruh PDRB, Indeks Pembangunan Manusia, dan Tingkat Pengangguran Terbuka terhadap Jumlah Kemiskinan di Kabupaten/Kota di Jawa Barat pada Tahun 2013-2020,” J. Ris. Mat., vol. 1, no. 2, pp. 119–128, Dec. 2021, doi: 10.29313/jrm.v1i2.377.

Asyifaa Nabilah and D. Suhaedi, “Analisis Equilibrium Price dalam Teori Walrasian dan Teori Marshallian pada Persaingan Sempurna,” J. Ris. Mat., pp. 37–43, 2022, doi: 10.29313/jrm.v2i1.796.

D. Rahmawati, Y. Permanasari, and D. Suhaedi, “Pemodelan Box-Jenkins dan Exponential Smoothing untuk Prediksi Pengunjung Daerah Wisata Sayang Ka’ak Ciamis,” J. Ris. Mat., vol. 1, no. 2, pp. 109–118, Dec. 2021, doi: 10.29313/jrm.v1i2.375.

V. Damayanti and M. Y. Fajar, “Penentuan Kuantitas Produksi Kue Brownies yang Optimal pada Model Persediaan Periode Tunggal,” J. Ris. Mat., vol. 1, no. 1, pp. 30–36, Jul. 2021, doi: 10.29313/jrm.v1i1.106.

Downloads

Published

2024-12-31