Penerapan Model Regresi dalam Menentukan Pengaruh Pendapatan Perkapita dan Jumlah Penduduk terhadap Konsumsi Masyarakat
DOI:
https://doi.org/10.29313/jrm.v3i1.1732Keywords:
Pendapatan Perkapita, Jumlah penduduk, KonsumsiAbstract
Abstract. Bandung city is the capital city of West Java province. Household consumption in the city of Bandung has decreased in 2020. The decline in public consumption in the city of Bandung was driven by a decrease in people's purchasing power due to a decrease in income as a result of the occurrence of Covid throughout the world. The pandemic resulted in many people experiencing illness and some of those who were sick died. In addition, some lost their jobs, resulting in a decrease in the level of capita income of the people of Bandung. This is expected to affect the amount of consumption in the city of Bandung. The purpose of this study was to determine the effect of capita income and population on consumption. The method used is multiple linear regression analysis, then the results obtained are variable capita income and number of residents have a positive effect on consumption.
Abstrak. Kota Bandung merupakan ibu kota provinsi Jawa Barat. Konsumsi rumah tangga di kota Bandung mengalami penurunan di tahun 2020. Penurunan konsumsi masyarakat di kota Bandung didorong oleh adanya penurunan daya beli masyarakat akibat penurunan pendapatan sebagai efek dari terjadinya Covid di seluruh dunia. Pandemi mengakibatkan banyak masyarakat yang mengalami sakit dan sebagian dari yang sakit meninggal dunia. Selain itu sebagian kehilangan pekerjaannya sehingga mengakibatkan penurunan tingkat pendapatan perkapita masyarakat kota Bandung. Hal ini diduga akan mempengaruhi jumlah konsumsi masyarakat kota Bandung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh pendapatan perkapita dan jumlah penduduk terhadap konsumsi. Metode yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, kemudian hasil yang diperoleh adalah variabel pendapatan perkapita dan jumlah pernduduk memiliki pengaruh positif terhadap konsumsi.
References
[2] D. S. Pratomo and E. Z. Astuti, "Analisis regresi dan korelasi antara pengunjung dan pembeli terhadap nominal pembelian di Indomaret Kedungmundu Semarang dengan metode kuadrat terkecil," Jurnal Statistika, 1(1), p. 3, 2015.
[3] BPS Kota Bandung, Kota Bandung Dalam Angka 2021, Bandung: BPS Kota Bandung, 2021.
[4] N. G. Mankiw, Pengantar Ekonomi Makro, Jakarta: Salemba Empat, 2013.
[5] S. Sukirno, Mikro Ekonomi Teori Pengantar, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2021.
[6] S. Lailani and S. P. Maulida, "Analisis Pendapatan dan Jumlah Penduduk terhadap Konsumsi di Provinsi Aceh," Langgas: Jurnal Studi Pembangunan. 1(1), pp. 31-37, 2022.
[7] B. Utoyo, Geografi Membuka Cakrawala Dunia untuk Kelas XI Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah Program Ilmu Pengetahuan Sosial, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007.
[8] N. R. Hamzah, Pengaruh Faktor-Faktor Kependudukan Terhadap Pembangunan Ekonomi di Kota Makassar, Makassar: FEBI Program Ilmu Ekonomi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, 2017.
[9] S. Minta, S. and R. Meutia, "Pengaruh Pendapatan dan Jumlah Penduduk Terhadap Konsumsi Masyarakat di Provinsi Aceh dengan Regresi Data Panel," Jurnal Ilmiah Basis Ekonomi Dan Bisnis, 1(1), pp. 1-17, 2022.