Framing Buku Pernah Tenggelam Terhadap Fenomena Korean Wave
DOI:
https://doi.org/10.29313/jrkpi.v3i2.3018Keywords:
Analisis Framing, Korean Wave, TasyabbuhAbstract
Abstract. Nowadays, Korean wave is growing in Indonesia, but there are also various phenomena of Korean wave that are contrary to Islamic law. Fuadh Naim, a former Korean wave fanboy, who wrote the book Pernah Tenggelam as a manifestation of da’wah bil Qalam towards Korean wave fans, realized this. The purpose of this research is to find out the selection of issues and highlighting aspect of Korean wave that Fuadh Naim wrote in this book, as well as to find out how the book Pernah Tenggelam criticizes the Korean wave phenomenon. This research uses qualitative research method with Robert N. Enmant’s model of framing analysis. Data collection techniques were carried out by observation and documentation. The result of this research shows that Fuadh Naim selects issue based on the choice of facts by focusing on brief history of the Korean wave; his ‘dark times’; the Korean wave phenomenon that is not in line with Islamic law; and the ideal condition of a Muslim. The highlighting aspects of Korean wave that Fuadh Naim did is by the kind of language that can limits the reader's perspective; placing facts explicitly; explaining in-depth; and using graphics. Meanwhile, his criticism is that following the Korean wave a part of imitating (tasyabbuh) the unbelievers, which is prohibited because there are many things are not allowed on contrary of the Islamic law.
Abstrak. Dewasa ini, korean wave semakin berkembang di Indonesia, namun juga terdapat berbagai fenomena korean wave yang bertentangan dengan syariat Islam. Hal ini disadari oleh Fuadh Naim yang merupakan seorang ex-fanboy korean wave, sehingga ia menulis buku Pernah Tenggelam sebagai bentuk dakwah bil Qalam terhadap penggemar korean wave. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seleksi isu dan penonjolan aspek korean wave yang dilakukan Fuadh Naim dalam menuliskan bukunya, serta untuk mengetahui kritik buku Pernah Tenggelam terhadap fenomena korean wave. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan metode analisis framing model Robert N. Enmant. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini dijumpai bahwa Fuadh Naim melakukan seleksi isu pada pemilihan fakta dengan berfokus membahas sejarah singkat korean wave, pengalaman ‘tenggelamnya’ dan fenomena korean wave yang tidak sejalan dengan syariat Islam, serta kondisi ideal yang seharusnya bagi seorang muslim. Penonjolan aspek korean wave yang Fuadh Naim lakukan adalah dengan memakai bahasa yang dapat membatasi perspektif pembaca, menempatkan fakta secara mencolok, memberi ruang lebih banyak, dan menggunakan grafis. Sementara kritiknya bahwa mengikuti korean wave termasuk bagian dari menyerupai (tasyabbuh) orang kafir yang dilarang karena di dalamnya terdapat hal-hal yang bertentangan dengan syariat Islam.
References
Afaf, Naflah, dan Rohmatul. “Fenomena Pergeseran Nilai-Nilai Religius Mahasiswa PAI UIN Malang Akibat Korean wave (K-Pop dan K-Drama)” dalam Muta’allim: Jurnal Pendidikan Agama Islam, No.1, Vol.1, Tahun 2022.
Arif, Muhammad Fauzi. “Penyajian Pesan Dakwah Bil Qalam Pada Buletin Al-Islam (Analisis Isi Buletin Al-Islam Edisi Juli-Desember 2014 Ditinjau Dari Sifat-Sifat Artikel)” Tesis tidak diterbitkan¸ Bandung: Universitas Islam Bandung. 2015.
Eriyanto. 2002, Analisis Framing Konstruksi, Ideologi, dan Politik Media, Yogyakarta: LkiS Group.
Khairunnisa, Dina. “Budaya K-Pop dan Kehidupan Sosial Remaja (Studi Kasus Pada Mahasiswa Jurusan IPS Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta)”, Skripsi tidak diterbitkan. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. 2019.
Lailatul dan Isa. “Dobrakan Korean wave yang Berhasil Menghipnotis Dunia” dalam Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya, No. 2, Vol. 28, Tahun 2022.
Naim, Fuadh. 2020, Pernah Tenggelam. Jakarta: Alfatih Press.
Simbar, Frulyndese. “Fenomena Konsumsi Budaya Korea Pada Anak Muda di Kota Manado” dalam Jurnal Holistik, No.18, Tahun 2016.
Wahidin, Ade. “Tinjauan dan Hukum Tasyabbuh Perspektif Empat Imam Mazhab” dalam Al Mashlahah Jurnal Hukum Islam dan Pranata Sosial Islam, No. 1, Vol. 6, Tahun 2018.