Pengaruh Penanaman Modal Asing, dalam Negeri, dan Upah Minimum Provinsi terhadap Penyerapan Tenaga Kerja

Lita Widiawati; Ade Yunita Mafruhat

doi:10.29313/jrieb.v4i2.4997

Authors

Lita Widiawati Prodi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ilmu Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Bandung
Ade Yunita Mafruhat Prodi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Islam Bandung, Indonesia.

DOI:

https://doi.org/10.29313/jrieb.v4i2.4997

Keywords:

Permintaan Tenaga Kerja, Investasi, Tenaga Kerja

Abstract

Abstrak. Pertumbuhan ekonomi Indonesia masih terpusat di Pulau Jawa, yang juga memiliki tingkat pengangguran kedua tertinggi di Indonesia. Ketidakseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja meningkatkan angka pengangguran. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menganalisis pengaruh penanaman modal asing terhadap penyerapan tenaga kerja di Pulau Jawa periode 2013-2022; (2) menganalisis pengaruh penanaman modal dalam negeri terhadap penyerapan tenaga kerja pada periode yang sama; (3) menganalisis dampak upah minimum provinsi terhadap penyerapan tenaga kerja; serta (4) menganalisis pengaruh gabungan dari ketiga variabel tersebut terhadap penyerapan tenaga kerja di Pulau Jawa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan data panel dari enam provinsi di Pulau Jawa tahun 2013-2022. Metode analisis yang digunakan adalah regresi data panel dengan estimasi Fixed Effect Model (FEM). Hasilnya menunjukkan bahwa secara parsial, penanaman modal asing berpengaruh negatif terhadap penyerapan tenaga kerja, sedangkan penanaman modal dalam negeri dan upah minimum provinsi memiliki pengaruh positif terhadap penyerapan tenaga kerja.

Abstract. Indonesia's economic growth is still centered on Java Island, which also has the second highest unemployment rate in Indonesia. The imbalance between economic growth and labor absorption increases unemployment rates. This study aims to: (1) analyze the effect of foreign investment on labor absorption in Java Island for the period 2013-2022; (2) analyze the effect of domestic investment on labor absorption in the same period; (3) analyze the impact of provincial minimum wages on labor absorption; and (4) analyze the combined effect of the three variables on labor absorption in Java Island. This study uses a descriptive quantitative approach with panel data from six provinces in Java Island for 2013-2022. The analysis method used is panel data regression with Fixed Effect Model (FEM) estimation. The results show that partially, foreign investment has a negative effect on labor absorption, while domestic investment and provincial minimum wages have a positive effect on labor absorption.

References

Afidati, K., Apriyani, N., & Juhainah. (2018). Pembangunan Ekonomi Syariah Untuk Mengembangkan Pertumbuhan Sektor Pertanian Dan Industri Di Tinjau Dari Perspektif Ekonomi Islam. Jurnal Az-Zahra: Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Islam.

Baihawafi, M., & Sebayang, A. F. (2023). Pengaruh Upah Minimum, Indeks Pembangunan Manusia dan Laju Pertumbuhan Ekonomi terhadap Pengangguran Terbuka. Jurnal Riset Ilmu Ekonomi Dan Bisnis, 39–44. https://doi.org/10.29313/jrieb.v%vi%i.1911

Bhagaskara, A., Herdiyansyah, M. I., Afandi, M., Christie, R. Y., Ekonomi, F., B. D., & Brawijaya, U. (2020). Kondisi penyerapan tenaga kerja akibat kenaikkan upah minimum (1st ed., Vol. 16). https://journal.feb.unmul.ac.id/index.php/INOVASI/article/view/6693.

BPS. (2022). Keadaan Angkatan Kerja di Indonesia Agustus 2013–2022. https://www.bps.go.id/id/publication/2022/12/07/a64afccf38fbf6deb81a5dc0/keadaan-angkatan-kerja-di-indonesia-agustus-2022.html

BPS. (2023a). Neraca Perdagangan Provinsi Jawa Tengah (Juta US $), 2020. https://jateng.bps.go.id/indicator/8/1787/4/neraca-perdagangan-provinsi-jawa-tengah.html.

BPS. (2023b). Tingkat Pengangguran Terbuka Provinsi di Indonesia. https://www.bps.go.id/id/statistics-table/2/NTQzIzI=/tingkat-pengangguran-terbuka--agustus-2023.html.

Dheba Nur Ulma, & Julia, A. (2022). Peningkatan Penyerapan Tenaga Kerja dalam Mendorong Bonus Demografi di Kecamatan Sukajadi Bandung. Jurnal Riset Ilmu Ekonomi Dan Bisnis, 105–114. https://doi.org/10.29313/jrieb.vi.1217

Dona, D. R., Effendi, A. S., & Muliati, M. (2018). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kesempatan kerja. FORUM EKONOMI, 20(1), 12. https://doi.org/10.29264/jfor.v20i1.3308

Nofrita, C., & Marwan. (2022). Pengaruh Upah Minimum, Inflasi dan Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja di Provinsi Sumatera Barat (2nd ed., Vol. 1). Jurnal Slingka Nagari.

RI. (2003). Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

Sari, Y. (2022). Pengaruh Penanaman Modal asing, Penanaman Modal Dalam Negeri dan Upah Minimum Provinsi terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Povinsi-Provinsi di Pulau Jawa (Issue 8.5.2017).

Sari, Y. A. (2023). Analisis Spasial dan Faktor-Faktor Berpengaruh Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja di Pulau Jawa. Geodika: Jurnal Kajian Ilmu Dan Pendidikan Geografi, 7(2), 251–262. https://doi.org/10.29408/geodika.v7i2.21366

Widjajanto, T., & Agus, I. (2020). Analisis Pengaruh Investasi dan PDRB Terhadap Peyerapan Tenaga Kerja di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018. Sosio E-Kons, 12(1), 89. https://doi.org/10.30998/sosioekons.v12i1.5846