https://aboutmusicschools.com https://slotmgc.com https://300thcombatengineersinwwii.com https://mobilephonesource.co.uk https://discord-servers.io https://esmark.net https://slotmgc.com https://nikeshoesinc.us https://ellisislandimmigrants.org https://holidaysanthology.com https://southaventownecenter.net https://jimgodfreydesign.com https://mckinneypaintingpros.com https://enchantedmansion.org https://mckinneypaintingpros.com https://laurabrodieauthor.com https://holidaysanthology.com https://ardictionary.com https://113.30.151.116 https://103.252.118.20 https://206.189.83.174 https://157.230.39.109 https://128.199.85.208 https://172.104.51.149 https://174.138.21.250 https://157.245.50.183 https://152.42.239.189 https://188.166.210.125 https://152.42.178.155 https://192.53.172.202 https://172.104.188.91 https://103.252.118.157 https://63.250.61.107 https://165.22.104.74

Strategi Pengembangan UMKM Makanan dan Minuman di Kelurahan Tamansari Kota Bandung

Authors

  • Ahmad Kholik Prodi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ilmu Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Bandung
  • Dewi Rahmi Prodi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Islam Bandung, Indonesia.

DOI:

https://doi.org/10.29313/jrieb.v3i2.2796

Keywords:

Industri makanan dan minuman, Strategi Pengembangan, UMKM.

Abstract

Micro, small and medium enterprises (MSMEs) have an important role in the development of the Indonesian economy, especially in the food and beverage sector which is growing rapidly. However, MSMEs in Tamansari Village, Bandung City face challenges such as capital, marketing, business legality and substandard human resources. This research uses quantitative descriptive methods and SWOT analysis to discuss strategies for developing MSMEs in the food and beverage sector in the region. Research findings show four alternative strategies that can be used by MSMEs in Tamansari village. SO strategy (strengths and opportunities), ST strategy (strengths and threats), WO strategy (weaknesses and opportunities), and WT strategy (weaknesses and threats). By taking a sample of 91 MSME respondents and 52 consumers, this research provides a strategic basis for responding to the challenges faced by economic actors. The implementation of this strategy is expected to increase the competitiveness of MSMEs in the food and beverage sector, support regional economic growth, and strengthen the contribution of the MSME sector to the national economy.

Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) mempunyai peranan penting dalam pembangunan perekonomian Indonesia, khususnya pada sektor makanan dan minuman yang berkembang pesat. Meski demikian, UMKM di Desa Tamansari Kota Bandung menghadapi tantangan seperti permodalan, pemasaran, legalitas usaha, dan sumber daya manusia yang kurang lancar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dan analisis SWOT untuk membahas strategi pengembangan UMKM sektor makanan dan minuman di daerah. Temuan penelitian menunjukkan empat alternatif strategi yang dapat digunakan oleh UMKM di desa Tamansari. Strategi SO (strengths and opportunities), strategi ST (strength and threats), strategi WO (Weaknes and opportunity), dan strategi WT (weaknes and threats). Dengan menyertakan sampel sebanyak 91 responden UMKM dan 52 konsumen, penelitian ini memberikan landasan strategis untuk menjawab tantangan yang dihadapi pelaku ekonomi. Penerapan strategi tersebut diharapkan dapat meningkatkan daya saing UMKM sektor makanan dan minuman, mendukung pertumbuhan perekonomian daerah, dan memperkuat kontribusi sektor UMKM terhadap perekonomian nasional.

References

Aang Curatman, d. (2016). Analisis Faktor-faktor Pengaruh Inovasi Produk yang Berdampak pada Keunggulan Bersaing UKM Makanan dan Minuman di Wilayah Harjamukti Kota Cirebon. JURNAL LOGIKA.

Ahdiat, A. (2022, Oktober 11). databoks.katadata.co.id. Diambil kembali dari Katadata Media Network: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/10/11/indonesia-punya-umkm-terbanyak-di-asean-bagaimana-daya-saingnya

Basuki. (2015). Hubungan Budaya Organisasi Dengan Knowledge Activities (Suatu Kajian Teoritis). AL Kalam Jurnal Komunikasi Bisnis dan Manajemen.

Basuki, N. N. (2022). Kualitas Sumber Daya Manusia dan Modal Usaha Pengaruhnya Terhadap Pengembangan Usaha UMKM. Ulum Ilmu Sosial dan Humaniora, Volume 8 nomor 1.

BPPOM. (2022, Mei 20). Retrieved from BPPOM Bandung: https://bandung.pom.go.id/view/more/news/26338

Departemen Koperasi. (2008). PDB, Investasi, Tenaga Kerja, Nilai Ekspor UKM di Indonesia.

Indonesia, K. K. (2022, Oktober 1). Diambil kembali dari www.ekon.go.id: https://www.ekon.go.id/publikasi/detail/4593/perkembangan-umkm-sebagai-critical-engine-perekonomian-nasional-terus-mendapatkan-dukungan-pemerintah

Indonesia, K. P. (2022, Juli 5). Kementrian Perindustrian Republik Indonesia. Diambil kembali dari kemenperin.go.id: https://kemenperin.go.id/artikel/23393/Kontribusi-Industri-Makanan-dan-Minuman-Tembus-37,77-Persen

Krisnawati, D. (2018). PERAN PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DIGITAL PADA STRATEGI PEMASARAN DAN JALUR DISTRIBUSI UMKM DI INDONESIA (Studi Kasus: UMKM Kuliner Tanpa Restaurant ‘Kepiting Nyinyir’). Jurnal Manajemen Bisnis Krisnadwipayana, Vol.6 No.1.

Rochmaniah, S. A. (2016). Kenaikan Harga Bahan Pokok Di Indonesia. Perbankan Syariah Fakultas Agama Islam.

Saiman, L. (2011). Kewirausahaan Teori, praktik,dan kasus-kasus. Jakarta: Salemba Empat.

Downloads

Published

2023-12-23