https://journals.unisba.ac.id/index.php/JRES/issue/feedJurnal Riset Ekonomi Syariah2024-07-01T00:00:00+08:00Udin Saripudinjres@unisba.ac.idOpen Journal Systems<p><strong><a title="JRES" href="https://journals.unisba.ac.id/index.php/JRES" target="_blank" rel="noopener">Jurnal Riset Ekonomi Syariah (JRES)</a> </strong>adalah jurnal <em>peer review</em> dan dilakukan dengan <em>double blind review</em> yang mempublikasikan hasil riset dan kajian teoritik terhadap isu empirik dalam sub kajian Ekonomi dan Syariah. <a title="JRES" href="https://journals.unisba.ac.id/index.php/JRES" target="_blank" rel="noopener">JRES</a> ini dipublikasikan pertamanya 2021 dengan eISSN <a title="EISSN JRES" href="https://issn.lipi.go.id/terbit/detail/20210712021054125" target="_blank" rel="noopener">2798-5253</a> yang diterbitkan oleh <strong><a title="UPT Publikasi" href="https://publikasi.unisba.ac.id/" target="_blank" rel="noopener">UPT Publikasi Ilmiah</a></strong>, <a title="unisba" href="https://www.unisba.ac.id/" target="_blank" rel="noopener">Universitas Islam Bandung</a>. Semua artikel diperiksa plagiasinya dengan perangkat lunak anti plagiarisme. Jurnal ini <em>di-indekskan</em> di <a title="GS JRES" href="https://scholar.google.com/citations?hl=id&authuser=1&user=JFGBtnsAAAAJ" target="_blank" rel="noopener">Google Scholar,</a> <a title="Id Garuda" href="https://garuda.kemdikbud.go.id/journal/view/25635" target="_blank" rel="noopener">Garuda</a>, <a title="DOI JRES" href="https://search.crossref.org/?q=unisba&from_ui=yes&publisher-name=Universitas+Islam+Bandung+%28Unisba%29" target="_blank" rel="noopener">Crossref</a>, dan <a title="DOAJ" href="https://doaj.org/search/journals?ref=quick-search&source=%7B%22query%22%3A%7B%22filtered%22%3A%7B%22filter%22%3A%7B%22bool%22%3A%7B%22must%22%3A%5B%7B%22terms%22%3A%7B%22bibjson.publisher.name.exact%22%3A%5B%22Universitas%20Islam%20Bandung%22%5D%7D%7D%5D%7D%7D%2C%22query%22%3A%7B%22query_string%22%3A%7B%22query%22%3A%22universitas%20islam%20bandung%22%2C%22default_operator%22%3A%22AND%22%2C%22default_field%22%3A%22bibjson.publisher.name%22%7D%7D%7D%7D%7D" target="_blank" rel="noopener">DOAJ</a>. Terbit setiap <strong>Juli</strong> dan <strong>Desember</strong>.</p>https://journals.unisba.ac.id/index.php/JRES/article/view/3649Analisis POJK terhadap Mitigasi Risiko dan Penyelesaian Pembiayaan Bermasalah pada P2P Financing Syariah2024-06-06T15:17:45+08:00Maulani Salsabilasalsabilamaulani123@gmail.comSiska Lis Sulistianiummufathir@gmail.comEva Misfah Bayunievambayuni@gmail.com<p><strong>Abstract.</strong> The purpose of the research was to analyze risk mitigation and resolution of problem financing in PT. ETHIS Fintek Indonesia. Research methods used qualitative empirical juridical approaches. The type of case study research and data sources used primary and secondary data sources supplemented primary, secondary, and tertiary legal materials. Structured methods of collecting interview data, library studies, and documentation. The results of the study concluded that the risk mitigation applied by PT. ETHIS Fintek Indonesia takes the form of portfolio verification, profile review, risk analysis, monitoring and strengthening guarantees. The resolution of problematic financing is carried out by maintaining communication with the funders and recipients of funds, issuing warning letters, conducting invitations for consultations to find solutions, restructuring, disbursement of guarantees, and taking legal action if necessary. Based on the analysis of POJK Number 31/POJK.05/2014, overall risk mitigation is appropriate, but with regard to the billing deadline, it is not yet firm and consistent, resulting in a delay in resolving problematic financing.</p> <p><strong>Abstrak.</strong> Tujuan penelitian untuk menganalisis mitigasi risiko dan penyelesaian pembiayaan bermasalah di PT. ETHIS Fintek Indonesia. Metode penelitian yang digunakan kualitatif pendekatan yuridis empiris. Jenis penelitian studi kasus dan sumber data yang digunakan sumber data primer dan sekunder dilengkapi bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Metode pengumpulan data wawancara secara terstuktur, studi pustaka, dan dokumentasi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa mitigasi risiko yang diterapkan PT. ETHIS Fintek Indonesia berupa verifikasi portfolio, tinjau profil, analisis risiko, melakukan pengawasan serta memperkuat jaminan. Penyelesaian pembiayaan bermasalah dilakukan dengan menjaga komunikasi kepada pemberi dana maupun penerima dana, mengeluarkan surat peringatan, melakukan undangan musyawarah guna mencari solusi, melakukan restrukturisasi, pencairan jaminan, dan mengambil tindakan hukum jika diperlukan. Berdasarkan analisis POJK Nomor 31/POJK.05/2014 mitigasi risiko secara keseluruhan sudah sesuai akan tetapi berkaitan dengan tenggang waktu penagihan dinilai belum tegas dan konsisten sehingga berakibat pada terhambatnya penyelesaian pembiayaan bermasalah.</p>2024-07-01T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Ekonomi Syariahhttps://journals.unisba.ac.id/index.php/JRES/article/view/3650Implementasi Akad Musyarakah Mutanaqisah pada Produk Pembiayaan BSI Griya2024-06-09T14:26:48+08:00Najmah Salamahsbintang95@gmail.comIwan Permanaiwanpermana@unisba.ac.idIntan Nurrachmiintannurrachmi@unisba.ac.id<p><strong>Abstract. </strong>Home is a basic need for all humans, because home is a place for humans to rest after a long day's activities. However, not everyone can afford to own a house, especially the lower middle class. Therefore, KPR is a solution provided by financial institutions for the needs of the community. The mortgage payment system is considered lighter because it is done in installments. Likewise with BSI, BSI offers mortgage financing products in the form of BSI Griya. The purpose of this research was to determine the review of muamalah jurisprudence on the implementation of the <em>musyarakah mutanaqisah</em> contract on BSI Griya financing products at BSI KCP Bandung Setiabudi 1. The type of research used in this study is a type of qualitative research with an empirical descriptive approach. The results of this study, namely the implementation of the <em>musyarakah mutanaqisah</em> contract on BSI Griya financing products at BSI KCP Bandung Setiabudi 1 have generally fulfilled the principles of muamalah jurisprudence. However, there are several things that must be considered, namely the costs incurred during the contract must be charged to all parties, the profit sharing ratio must be in accordance with the portion of ownership, and a statement prohibiting refunds by one of the parties to the deed of agreement.</p> <p><strong>Abstrak.</strong> Rumah merupakan sebuah kebutuhan dasar bagi semua manusia, karena rumah merupakan tempat manusia beristirahat setelah beraktivitas sepanjang hari. Tetapi, tidak semua orang mampu memiliki rumah, terutama masyarakat kalangan menengah kebawah. Oleh karena itu, KPR menjadi sebuah solusi yang diberikan oleh lembaga keuangan atas kebutuhan masyarakat. Sistem pembayaran KPR dianggap lebih ringan karena dilakukan secara angsuran. Begitu pun dengan BSI, BSI menawarkan produk pembiayaan KPR berupa BSI Griya. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui tinjauan fikih muamalah terhadap pelaksanaan akad <em>musyarakah mutanaqisah</em> pada produk pembiayaan BSI Griya di BSI KCP Bandung Setiabudi 1. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif empiris. Hasil dari penelitian ini, yaitu pelaksanaan akad <em>musyarakah mutanaqisah</em> pada produk pembiayaan BSI Griya di BSI KCP Bandung Setiabudi 1 secara umum telah memenuhi prinsip-prinsip fikih muamalah. Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu biaya-biaya yang dikeluarkan selama akad berlangsung harus dibebankan kepada semua pihak, <em>nisbah</em> bagi hasil harus sesuai dengan porsi kepemilikan, dan pernyataan larangan pengembalian dana oleh salah satu pihak dalam akta perjanjian.</p>2024-07-02T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Ekonomi Syariahhttps://journals.unisba.ac.id/index.php/JRES/article/view/3983Assessing Market Value: A Deep Dive into Jakarta Islamic Index Constituents2024-06-08T19:25:00+08:00Faizul Mubarokfaizul.mubarok@ecampus.ut.ac.id<p><strong>Abstrak.</strong> Secara keseluruhan, terdapat indikator perlambatan perekonomian global, dan beberapa negara mengalami kontraksi. Dampaknya adalah penurunan investasi, yang merupakan dampak lain yang tidak diinginkan. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis pengaruh berbagai karakteristik perusahaan dalam Jakarta Islamic Index (JII) terhadap nilai perusahaan (TQ). Karakteristik tersebut antara lain ukuran perusahaan (SIZ), rasio utang terhadap aset (DAR), rasio lancar (CUR), dan rasio pengembalian atas aset (ROA). Penelitian ini menerapkan model efek acak data tahunan dari laporan keuangan sebelas perusahaan berbeda dari tahun 2011 hingga 2021. Temuan penelitian menunjukkan rasio utang terhadap aset dan rasio lancar merupakan indikator penting dari kesehatan dan nilai keuangan perusahaan secara keseluruhan. Kinerja perusahaan yang baik terangkum dalam nilai perusahaan, sehingga lebih mudah meyakinkan calon investor bahwa bisnis tersebut layak untuk dilakukan. Kekayaan pemegang saham perusahaan sebanding dengan nilai perusahaan.</p> <p><strong>Abstract. </strong>Overall, there have been indicators of a slowdown in the global economy, and several countries have actually seen contraction. Investment has dropped as a result, another unwelcome effect of the current crisis. The goal of this research is to determine the impact that various characteristics of the companies in the Jakarta Islamic Index (JII) have on their firm value (TQ). These characteristics include company size (SIZ), debt to assets ratio (DAR), current ratio (CUR), and return on assets ratio (ROA). Here, we apply a random effect model to the annual data from the financial statements of eleven distinct companies from 2011 to 2021. Findings suggest that the debt-to-asset ratio and the current ratio are important indicators of a company's overall financial health and value (TQ). Realizing the firm's full potential is crucial if it is to fulfill its major goals, which is why maximization of value is of such paramount importance. Good company performance is summarized in the firm value, making it simpler to convince potential investors that the business is worth their time. The wealth of the company's shareholders is proportional to the value of the company.</p>2024-07-03T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Ekonomi Syariahhttps://journals.unisba.ac.id/index.php/JRES/article/view/3651Analisis Penyaluran Dana ZIS di BAZNAS terhadap Penurunan Tingkat Kemiskinan2024-06-09T14:32:58+08:00Mutiara Olencia Indraolencia11@gmail.comPopon Srisusilawatipoponsrisusilawati@gmail.comRedi Hadiyantoredihadiyanto7@gmail.com<p><strong>Abstract</strong>. One of the problems faced by many countries is poverty. The poverty rate of a country is one of the benchmarks that can be used to measure the good and bad of the country’s economy. Zakat is one of the concepts offered by religion to help overcome poverty. This research aims to find out how the distribution of ZIS funds is implemented in BAZNAS Cianjur Regency and to analyze the distribution of ZIS funds in BAZNAS towards reducing poverty levels in Cianjur Regency. This study uses a quantitative approach. Sources of research data from primary data and secondary data. Data collection techniques are interviews, questionnaires and literature review. The analysis method uses simple linear regression analysis with validity and reliability tests, classical assumption test, and hypothesis tests. The results of this research are the implementation of ZIS fund distribution in BAZNAS Cianjur Regency including distribution of traditional consumptive, creative consumptive and creative productive. The results of the analysis are that the distribution of ZIS funds in BAZNAS Cianjur Regency has a significant positive influence on reducing poverty levels in Cianjur Regency.</p> <p><strong>Abstrak.</strong> Salah satu masalah yang dihadapi banyak negara adalah kemiskinan. Tingkat kemiskinan suatu negara merupakan salah satu tolak ukur yang dapat digunakan untuk mengukur baik buruknya perekonomian negara tersebut. Zakat adalah salah satu konsep yang ditawarkan oleh agama untuk membantu mengatasi kemiskinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi penyaluran dana ZIS di BAZNAS Kabupaten Cianjur dan untuk menganalisis penyaluran dana ZIS di BAZNAS terhadap penurunan tingkat kemiskinan di Kabupaten Cianjur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Sumber data penelitian dari data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yaitu dengan wawancara, kuesioner dan studi pustaka. Adapun metode analisis menggunakan analisis regresi linear sederhana dengan uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik, dan uji hipotesis. Hasil dari penelitian ini yaitu implementasi penyaluran dana ZIS di BAZNAS Kabupaten Cianjur meliputi penyaluran konsumtif tradisional, konsumtif kreatif dan produktif kreatif. Hasil analisis adalah penyaluran dana ZIS di BAZNAS Kabupaten Cianjur memiliki pengaruh positif signifikan terhadap penurunan tingkat kemiskinan di Kabupaten Cianjur.</p>2024-07-04T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Ekonomi Syariahhttps://journals.unisba.ac.id/index.php/JRES/article/view/3666Efektivitas Penyaluran Zakat Produktif Melalui Program Pemberdayaan Ekonomi dalam Meningkatkan Kesejahteraan Mustahik2024-06-08T20:18:15+08:00Septian Nugrahaseptian.ajj12@gmail.comZaini Abdul Malikza.abuhibban@gmail.comNeng Dewi Himayasariamahimaya24@gmail.com<p><strong>Abstract.</strong> One of the real problems faced by the Indonesian nation is the inequality of income distribution, poverty and the level of welfare of its people. Zakat is a concept offered by religion to alleviate or overcome poverty through existing programs, such as productive zakat, and empowerment. This study aims to find out how the economic empowerment program of Lazismu West Java in improving mustahik welfare to find out how the effectiveness of productive zakat distribution through the Lazismu West Java economic empowerment program in improving mustahik welfare This research uses quantitative methods with a descriptive approach. Data sources from primary data and secondary data, Data collection techniques with field research, documentation, literature studies and questionnaires. The analysis method uses quantitative descriptive analysis, validity test, reliability test, Normality test, simple linear regression test, and hypothesis test.The result of this study is the economic empowerment program in improving mustahik welfare with several fields, education, economy, social humanity and health, with several programs in it that support the sustainability of the program, the result of the analysis is the distribution of productive zakat through empowerment programs running effectively towards improving mustahik welfare.</p> <p><strong>Abstrak.</strong> Salah satu permasalahan nyata yang dihadapi bangsa Indonesia adalah ketimpaan distribusi pendapatan, kemiskinan serta tingkat kesejahteraan masyarakatnya.Zakat merupakan sebuah konsep yang ditawarkan oleh agama untuk mengantaskan atau mengatasi kemiskinan melalui program program yang ada, seperti zakat produktif, dan pemberdayaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana program pemberdayaan ekonomi Lazismu Jawa Barat dalam meningkatkan kesejahteraan mustahik dan untuk mengetahui bagaimana efektivitas penyaluran zakat produktif melalui program pemberdayaan ekonomi Lazismu Jawa Barat dalam meningkatkan kesejahteraan mustahik Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data dari data primer dan data sekunder, Teknik oengumpulan data dengan penelitian lapangan, dokumentasi, studi kepustakaan dan kuisioner. Adapun metode analisis menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas uji regresi linier sederhana, dan uji hipotesis.Hasil dari penelitian ini yaitu program pemberdayaan ekoonomi dalam meningkatkan kesejahteraan mustahik dengan beberapa bidang, pendidikan, ekonomi, sosial kemanusiaan dan kesehatan, dengan beberapa program didalamya yang mendukung keberlangsungan program tersebut , hasil analisis nya adalah penyaluran zakat produktif melalui program pemberdayaan berjalan efektif terhadap peningkatan kesejahteraan mustahik.</p>2024-07-05T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Ekonomi Syariahhttps://journals.unisba.ac.id/index.php/JRES/article/view/3669Perbedaan Harga pada Toko Online dan Offline Perspektik Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan2024-06-08T19:22:22+08:00Muhamad Ikhsan Gunawan Mubarokikhsangunawan23161@gmail.comUdin Saripudinudinsaripudin_mes@unisba.ac.idZia Firdaus Nuzulaziafirdaus@unisba.ac.id<p><strong>Abstract.</strong> The development of online buying and selling has given Indonesian people many conveniences, both in terms of selling and buying, but in reality there are still many traders from traditional markets, not all of whom can adapt to the development of online sales, resulting in price differences between online and offline stores which has an impact on the decline. Income for some traditional market traders. The rules that apply as an effort to handle business competitiondue to price differences between online and offline stores are how Islamic business ethics and Law Number 7 of 2014 concerning trade influence price comparisons and competition between online stores and offline stores that occur at the Kopo Sayati Traditional Market. . The aim of this research is to analyze the price differences between online and offline shops in the Kopo Sayati Traditional market and then review it with Islamic business ethics and Law Number 7 of 2014 concerning trade. This research method uses field research, using descriptive analytical techniques to describe the competition that occurs in the Kopo Sayati traditional market with online stores. The results of the research show that the competition that occurs due to price differences between online and offline stores is not in accordance with the principles of Islamic business ethics and Law Number 7 of 2014 concerning trade because the competition that occurs is not based on healthy competition, and how the perpetrators should act efforts to prioritize healthy competition so that in the end no one party is harmed.</p> <p><strong>Abstrak.</strong> Perkembangan jual beli online membuat masyarakat Indonesia diberikan banyak kemudahan, baik dalam hal menjual maupun membeli tetapi pada kenyataanya masih banyaknya pedagang dari pasar tradisional tidak semuanya bisa beradaptasi dengan perkembangan penjualan secara online ini, sehingga terjadinya perbedaan harga antara toko online dan offline yang berdampak kepada pernurunan pemasukan bagi sebagian pedagang pasar tradisional. Adapun aturan yang berlaku sebagai upaya menangani persaingan usaha akibat adanya perbedaan harga antara toko online dan offline yaitu bagaimana etika bisnis Islam dan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang perdagangan memengaruhi perbandingan harga dan persaingan antara toko online dan toko offline yang terjadidi Pasar Tradisional Kopo Sayati. Adapun tujuan penelitian ini menganalisa perbedaan harga antara toko online dan offline di pasar Tradisional Kopo Sayati kemudian ditinjau dengan etika bisnis Islam dan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang perdagangan. Metode penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (field research), dengan menggunakan teknik analitis deskriptif demi menggambarkan persaingan yang terjadi di pasar tradisional Kopo Sayati dengan toko online. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa persaingan yang terjadi akibat adanya perbedaan harga antara toko online dan offline tidak sesuai dengan prinsip etika bisnis Islam dan Undang- Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang perdagangan karena persainga yang terjadi tidak berasaskan pada persainngan yang sehat, dan seharusnya bagaimana para pelaku usaha mengedepankan persaingan yang sehat hingga akhirnya tidak ada salah satu pihak yang dirugikan.</p>2024-07-06T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Ekonomi Syariahhttps://journals.unisba.ac.id/index.php/JRES/article/view/3704Analisis Hukum Islam pada Denda Keterlambatan atas Piutang Kelompok terhadap Pembiayaan Perempuan Prasejahtera2024-06-06T15:42:27+08:00Tika Noerhidayahnoerhidayahtika197@gmail.comMaman Surahmanmamansurahman@unisba.ac.id<p><strong>Abstrak. </strong>Tujuan penelitian ini untuk meneliti secara lebih mendalam mengenai analisis hukum islam pada denda keterlambatan atas piutang kelompok terhadap pembiayaan perempuan prasejahtera (studi kasus pada pembiayaan pnm mekar wilayah sagalaherang kabupaten subang)<em>. </em>Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif yang jenis penelitiannya adalah penelitian lapangan yang kegiatannya meliputi wawancara. Dengan menggunakan sumber data primer yang diperoleh dari wawancara, observasi dan data sekunder mengacu pada buku serta jurnal fiqih muamalah yang akan melengkapi hasil observasi dan wawancara yang ada. Berdasarkan hasil pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa denda keterlambatan dalam sistem tanggung renteng diperbolehkan dalam Islam karena tidak ada dalil yang melarang dan juga menjadi sarana tolong menolong dan gotong royong bagi sesama anggota dalam kelompok serta menciptakan kedisiplinan yang dirasa lebih transparan dan jelas dalam pengembalian hutang dan demi kelancaran bersama karna memberikan lebih banyak manfaat dari pada mudharatnya.</p> <p><strong>Abstract.</strong> The aim of the research is to examine in more depth the analysis of Islamic law on late fines for group receivables on financing for underprivileged women (case study on PNM Bloom financing in the Sagalaherang area, Subang Regency). The research method used is a qualitative method whose type of research is field research whose activities include interviews. By using primary data sources obtained from interviews, observations and secondary data referring to books and journals of muamalah fiqh which will complement the results of existing observations and interviews. Based on the results of the explanation above, it can be concluded that late fines in the joint responsibility system are permitted in Islam because there is no argument that prohibits them and it is also a means of mutual help and mutual cooperation for fellow members in the group as well as creating discipline that is felt to be more transparent and clear in returning debts and for the sake of smooth running together because it provides more benefits than harm.</p>2024-07-07T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Ekonomi Syariahhttps://journals.unisba.ac.id/index.php/JRES/article/view/3724Pengaruh Strategi Pemasaran Offline dan Online pada Minat Beli Nasabah Bank Syariah Indonesia2024-06-09T14:35:28+08:00Aswarina Zafiraaswarinazafira13@gmail.comYayat Rahmat Hidayatyayatrahmat92@gmail.comNanik Epriantinanikeprianti@unisba.ac.id<p><strong>Abstract.</strong> The purpose of this study was to determine how the influence of offline marketing and online marketing on the buying interest of Bank Syariah Indonesia customers at KCP Unisba. This research uses a Quantitative approach with descriptive and Verification types, Primary data sources were obtained from research results through distributing questionnaires to respondents. While secondary data is obtained from library materials related to this research. The data analysis technique in the study used multiple Linear Regression, t test and correlation coefficient, the data collection method used a questionnaire. The results showed that offline marketing and online marketing simultaneously amounted to 64.8%. The results of this study indicate normal distribution data. Simultaneous hypothesis testing shows the value of F count which is greater than the F table, which means that H1 is accepted where offline and online marketing simultaneously affect the purchase intention of Bank Syariah Indonesia customers, partial hypothesis testing also shows the value of t count which is greater than t table with a positive value, which means that H1 is accepted and offline and online marketing has a positive effect on buying intention of Bank Syariah Indonesia customers.</p> <p><strong>Abstrak.</strong> Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh pemasaran offline dan pemasaran online terhadap minat beli nasabah Bank syariah Indonesia pada KCP Unisba. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kuantitatif dengan jenis deskriptif dan Verifikatif, Sumber data primer diperoleh dari hasil penelitian melalui penyebaran kuesioner kepada para responden. Sedangkan data sekunder diperoleh dari bahan-bahan kepustakaan yang berhubungan dengan penelitian ini, Populasi dalam penelitian adalah seluruh nasabah BSI Unisba yang sudah pernah melakukan transaksi offline maupun online di KCP Unisba. Teknik analisis data pada penelitian menggunakan Regresi Linier berganda, uji t dan koefisien koelasi, metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemasaran offline dan pemasaran online secara simultan adalah sebesar 64,8%. Hal ini mengandung arti bahwa pengaruh simultan yang diberikan oleh variabel pemasaran Offline dan Pemasaran Online terhadap Minat Beli adalah sebesar 64,8%. Sedangkan sisanya 36,2% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diukur dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukan data berdistibusi normal. Uji hipotesis secara simultan menunjukan nilai F hitung yang lebih besar dari F table yang artinya bahwa H1 diterima dimana pemasaran offline dan online secara simultan berpengaruh terhadap miant beli nasabah Bank Syariah Indonesia, Uji hipotesis secara parsial juga menunjukan nilai t hitung yang lebih besar dari t table dengan nilai positif yang artinya bahwa H1 diterima dan pemasaran offline maupun online berpengaruh positif terhadap miant beli nasabah Bank Syariah Indonesia.</p>2024-07-08T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Ekonomi Syariahhttps://journals.unisba.ac.id/index.php/JRES/article/view/3738Tinjauan Fikih Muamalah dan UU terhadap Jual Beli Ayam Potong yang Menggunakan Pijer2024-06-09T14:37:45+08:00Indah Sri Rahayuindahsr2101@gmail.comAsep Ramdan Hidayatasep.ramdan@unisba.ac.idLiza Dzulhijjahliza.dzulhijjah@unisba.ac.id<p><strong>Abstrak. </strong>Salah satu fenomena yang terjadi di lingkungan Pasar Kiaracondong ialah banyaknya pedagang ayam potong menggunakan pijer sebagai bahan pengawet pada produk ayam potongnya, menjadikan satu fenomena yang tidak dapat kita abaikan. Sehingga adanya penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih lanjut tentang masalah yang berkaitan dengan praktek jual beli ayam potong yang menggunakan pijer di tinjau dari persfektif fikih muamalah dan di tinjau dari persfektif Undang-Undang Nomor 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan yuridis – empiris. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi pada 5 (lima) pedagang ayam potong yang menggunakan pijer serta melakukan wawancara dan juga dilakukannya pegujian Laboratorium di Lab Farmasi Unisba. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa adanya oknum tidak bertanggung dalam jual beli ayam potong di Pasar Kiaracondong yang mana ditinjau dari fikih muamalah adanya ketidak sesuaian. Sedangkan ditinjau dari Undang-undang nomor 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dan Peraturan BPOM maka jual beli yang dilakukan oleh oknum pedangang ayam potong ini tidak sesuai dengan ketentuan yang ada.</p> <p><strong>Abstract.</strong> One of the phenomena that occurs in the Kiaracondong Market environment is that many broiler chicken traders use pijer as a preservative in their broiler chicken products, making it a phenomenon that we cannot ignore. So this research aims to find out more about the problems related to the practice of buying and selling broiler chickens using pijer, viewed from the perspective of muamalah jurisprudence and viewed from the perspective of Law Number 8 of 1999 concerning Consumer Protection. This research uses qualitative methods with a juridical - empirical approach. The data collection technique used was observation of 5 (five) broiler chicken traders who used pijer as well as conducting interviews and also carrying out laboratory tests at the Unisba Pharmacy Lab. The results of this research show that there are irresponsible individuals in the buying and selling of broiler chickens at the Kiaracondong Market, which in terms of Islamic jurisprudence is a discrepancy. Meanwhile, judging from Law number 8 of 1999 concerning Consumer Protection and BPOM Regulations, the buying and selling carried out by these broiler chicken traders is not in accordance with existing regulations.</p>2024-07-09T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Ekonomi Syariahhttps://journals.unisba.ac.id/index.php/JRES/article/view/3832Tinjauan Fikih Muamalah pada Praktik Bagi Hasil Pertanian Kentang2024-06-08T20:19:56+08:00Muhammad Rizky Sya’bani Abidinrizkysyabani03@gmail.comArif Rijal Anshoriarif.rijal@unisba.ac.idIra Siti Rohmah Maulidairasitirohmahmaulida@gmail.com<p><strong>Abstract.</strong> The framework of thought in this research refers to the Muamalah Fiqh Review of the Practice of Sharing Potato Farming in Karyamekar Village, Garut Regency using a qualitative approach. The research approach used in this research is an empirical juridical approach. The data source used is primary data in the form of interviews with plantation owners and farmers in Karyamekar Village, Garut Regency. Collaboration between land owners and farmers occurs due to several factors such as the land owner does not have the ability to work on his land, the land owner is old and no longer has the ability to manage his land, the land owner has many plots of land so he can only manage part of it, the land owner already has a permanent job and does not have time to manage his land, the implementation in practice of sharing the results of potato farming in Karyamekar Village, Pasirwangi District, Garut Regency is relevant in terms and conditions to the muzara'ah agreement, because it is in accordance with the four principles in the muzara'ah agreement.</p> <p><strong>Abstrak.</strong> Kerangka pemikiran dalam penelitian ini merujuk pada Tinjauan Fikih Muamalah Pada Praktik Bagi Hasil Pertanian Kentang Di Desa Karyamekar Kabupaten Garut menggunakan pendekatan yang bersifat kualitatif. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis empiris Sumber data yang digunakan adalah data primer berupa hasil wawancara dengan pemilik kebun dan petani yang berada di Desa Karyamekar Kabupaten Garut. Kerjasama antara pemilik lahan dan petani terjadi oleh beberapa faktor seperti pemilik lahan tidak memilik kemampuan untuk menggarap lahannya, Pemilik lahan sudah berusia lanjut dan tidak lagi mempunyai kemampuan untuk mengelola lahannya, Pemilik lahan mempunyai banyak bidang tanah sehingga ia hanya bisa mengelolanya sebagian saja, Pemilik lahan sudah memiliki pekerjaan tetap dan tidak memiliki waktu untuk mengelola lahannya, Pelaksanaan dalam praktek bagi hasil pertanian kentang di Desa Karyamekar Kecamatan Pasirwangi Kabupaten Garut telah relevan rukun-rukun dan syarat-syaratnya dengan akad muzara’ah, dikarenakan sesuai dengan empat asas-asas dalam mu’amalah.</p>2024-07-10T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Ekonomi Syariah