Tinjauan Fikih Muamalah terhadap Praktik Binary Option untuk Membantu Pembangunan Yayasan Sosial

Authors

  • Wahyu Rizki Hadiwijaya Prodi Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah, Universitas Islam Bandung, Indonesia.
  • Amrullah Hayatudin Prodi Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah, Universitas Islam Bandung, Indonesia.
  • Intan Nurrachmi Prodi Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah, Universitas Islam Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.29313/jres.v3i2.2846

Keywords:

Binary Option, Fiqih Muamalah, Kegiatan Sosial

Abstract

Abstract. Binary options are a trading effort that is carried out by buying foreign currency or assets through online transactions based on fluctuating exchange rates or market patterns. Under these conditions, the Islamic legal approach to the specification of the eligibility of sharia rules is still experiencing problems among the scholars. The use of the proceeds from binary option profits for donations to a foundation, judging from the practice of binary options themselves, which are still the pros and cons among users. The purpose of the research is to examine in more depth the muamalah fiqh review of binary option practices and the benefits of transactions used to help build social foundations. The research method used is a qualitative method, the type of research is field research, the activities include interviews. By using primary data sources obtained from interviews, observations and secondary data referring to books and muamalah fiqh journals which will complement the results of existing observations and interviews. Based on the results of the explanation above, it can be concluded that the results of binary option activities to be used for the development of social foundations are not permissible. Because in binary option trading there are indications that it contains elements of maysir (speculation or chance) in which the way to get wealth is not justified in Islam.

Abstrak. Binary option merupakan sebuah upaya perdagangan yang dilakukan dengan jalan transaksi membeli faluta asing atau aset melalui daring berdasarkan kurs atau pola pasar yang bersifat fluktuatif. Dalam kondisi tersebut, maka pendekatan hukum Islam terhdap spesifikasi kelayakan kaidah syariah masih mengalami persoalan dikalangan para ulama. Penggunaan hasil dari keuntungan binary option untuk dana sumbangan kepada salah satu yayasan, dilihat dari praktik binary option sendiri yang masih menjadi pro dan kontra dikalangan pengguna. Tujuan penelitiannya untuk meneliti secara lebih mendalam mengenai tinjauan fiqih muamalah terhadap praktik binary option dan keuntungan transaksinya digunakan untuk membantu pembangunan yayasan sosial Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif yang jenis penelitiannya adalah penelitian lapangan yang kegiatannya meliputi wawancara. Dengan menggunakan sumber data  primer yang diperoleh dari wawancara, observasi dan data sekunder mengacu pada buku serta jurnal fiqih muamalah yang akan melengkapi hasil observasi dan wawancara yang ada. Berdasarkan hasil pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa hasil dari kegiatan binary option untuk digunakan pembangunan yayasan sosial adalah tidak boleh dilakukan. Karena dalam trading binary option terindikasi mengandung unsur maysir (spekulasi atau untung-untungan) yang cara mendapatkan hartanya tidak dibenarkan dalan Islam.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Mukarromah, Pancar Setiabudi Ilham. Sistem Binary Option Pada Platform Binomo Dalam Perspektif Hukum Islam. 2021, hal. 33.

Rachim, Danastri Puspitasari and Faiq Rizqi Aulia. 2021, Binary Option Sebagai Komoditi Perdagangan Berjangka Di Indonesia. Hukum Lex Generalis 2, no. 8 , hal. 627–648.

Firdaweri, Firdaweri. Analisis Hukum Islam Tentang Zakat Hasil Korupsi. 2019, Asas 10, no. 02, hal. 64–80.

Dini, Lisa. Tinjauan Hukum Terhadap Trading Binary Forex Dalam Grafik Jual Beli Mata Uang Pada Aplikasi Olymp Trade Perspektif Mazhab Syar'i. 1967, Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., hal. 5-24.

Wahidmurni. Pemaparan Metode Penelitian Kualitaif. 2017, 93, no. I, hal. 259.

Mahmud, Peter. Peneliti Hukum. Jakarta : Kencana, 2005, hal. 177.

Soemitra, Andri. Hukum Ekonomi Syariah dan Fiqh Muamalah Di Lembaga Kauangan dan Bisnis Kontemporer. Jakarta : Kencana, hal. 78.

Muchtar, Evan Hamzah. Muamalah Terlarang: Maysir dan Gharar. 2017, Asy-Syukriyyah, Vol. 18 ., hal. 86.

Dr. Nandang Ihwanudin, S.Ag., M.E.Sy. Binary Option Dalam Pandangan MUI. [terwawancara] Wahyu. 12 Juli 2023.

Kiiskinen, Eimi. Risks vs Return with Binary Option Trading. 2016, Lahti University of Applied Sciences LTD, hal. 1-2.

Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Informasi dan Elektronik.

Zulfikar, Rizki. Hasil binary option digunakan untuk kepentingan sosial. [terwawancara] Wahyu. 5 Mei 2023.

Daffa. Hasil binary option digunakan unuk kepentingan sosial. [terwawancara] Wahyu. 5 Mei 2023.

Salman. Hasil binary option digunakan unuk kepentingan sosial. [terwawancara] Wahyu. 6 Mei 2023.

Reihan. Hasil binary option digunakan unuk kepentingan sosial. [terwawancara] Wahyu. 6 Mei 2023.

Muslim, Shahih. Az-Zakah Bab Qabuulusshadaqah minal kasbi ath-thayyib wa tarbiyatiha no. 1015.

Downloads

Published

2023-12-22