Pengaruh Pengungkapan Green Accounting pada  Sustainability Report terhadap Respon Investor

Kalila Adara Shaka; Dede Abdul Hasyir

doi:10.29313/jra.v3i2.2432

Authors

Kalila Adara Shaka Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Padjadjaran
Dede Abdul Hasyir Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Padjadjaran

DOI:

https://doi.org/10.29313/jra.v3i2.2432

Keywords:

Green Accounting, Sustainability Report, Respon Investor

Abstract

Abstract. Indonesia is committed to sustainable economic development, so companies also conduct green business practices. To avoid the issue of greenwashing, it is necessary to disclose environmental information or green accounting in the sustainability report. This research aimed to discover the effect of green accounting disclosures, which is reflected in the abnormal returns of companies in the energy sector listed on the IDX in 2019-2021. This study calculated green accounting disclosures using the Global Reporting Initiative (GRI) with 32 environmental items, and abnormal returns was calculated using the single index model cumulatively in the window period (10 days). The data analysis technique uses multiple linear regression, processed using SPSS 24. The results of this study indicate that green accounting disclosures do not affect cumulative abnormal returns. Therefore, companies can increase green accounting disclosures, which can be a competitive advantage for companies in maintaining business continuity in the long term.

Abstrak. Indonesia berkomitmen untuk melakukan pembangunan ekonomi berkelanjutan sehingga perusahaan turut melakukan praktik green business. Untuk menghindari isu green washing, diperlukan pengungkapan informasi lingkungan atau green accounting pada sustainability report. Tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk mengetahui pengaruh pengungkapan green accounting yang tercermin dalam abnormal return perusahaan di sektor energi yang terdaftar di BEI tahun 2019-2021. Dalam penelitian ini pengungkapan green accounting dihitung menggunakan Global Reporting Initiative (GRI) dengan 32 item lingkungan serta abnormal return dihitung menggunakan single index model secara kumulatif dalam periode jendela (10 hari). Teknik analisis data menggunakan regresi linear berganda yang diolah menggunakan SPSS 24. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengungkapan green accounting tidak berpengaruh terhadap cumulative abnormal return. Maka dari itu, perusahaan dapat meningkatkan pengungkapan green accounting yang dapat menjadi keunggulan kompetitif perusahaan dalam mempertahankan keberlangsungan usaha dalam jangka panjang.

References

Adyaksana, R. I., & Pronosokodewo, B. G. (2020). Apakah Kinerja Lingkungan dan Biaya Lingkungan Berpengaruh Terhadap Pengungkapan Informasi Lingkungan? InFestasi, 16(2). https://doi.org/10.21107/infestasi.v16i2.8544

Ayu, R. C., & Sastrodihardjo, I. (2015). Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) dan Kinerja Keuangan Perusahaan Terhadap Cumulative Abnormal Return (CAR) (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2010-2011. Jurnal Keuangan Dan Perbankan, 11(2), 150–176.

Chauhan, Y., & Kumar, S. B. (2018). Do investors value the nonfinancial disclosure in emerging markets? Emerging Markets Review, 37, 32–46. https://doi.org/10.1016/j.ememar.2018.05.001

Daniel, D., & Ratnasari, M. (2019). Pengungkapan CSR dan Cerminan Abnormal Return Perusahaan. Journal of Management and Business Review, 16(1), 110–128.

Diana, R. (2023). Pengaruh Profitabilitas dan Likuiditas terhadap Nilai Perusahaan dengan Kebijakan Dividen Sebagai Variabel Intervening pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di BEI Tahun Periode 2017-2020. ICONOMICS: Journal of Economy and Business, 1(1), 35–44.

Farhana, S., & Adelina, Y. E. (2019). Relevansi Nilai Laporan Keberlanjutan di Indonesia. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 10(3), 615–628. https://doi.org/10.21776/ub.jamal.2019.10.3.36

Ghassani, M. K., Rahman, N. A., Geraldine, T., & Murwani, I. A. (2022). The Effect of Greenwashing, Green Word of Mouth, Green Trust and Attitude towards Green Products on Green Purchase Intention. Budapest International Research and Critics Institute-Journal, 5(3), 25508–25520. https://doi.org/10.33258/birci.v5i3.6598

Grewal, J., Riedl, E. J., & Serafeim, G. (2019). Market reaction to mandatory nonfinancial disclosure. In Management Science (Vol. 65, Issue 7, pp. 3061–3084). INFORMS Inst.for Operations Res.and the Management Sciences. https://doi.org/10.1287/mnsc.2018.3099

Limbong, C. H., Tetap, D., Tinggi, S., Ekonomi, I., & Batu, L. (2019). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Corporate Social Responsibility pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di BEI. Journal Ecobisma, 6(2), 114–128.

Margireta, I. A., Khoiriawati, N., Sayyid, U., & Tulungagung, A. R. (2022). Penerapan pelaporan sosial pada perusahaan sektor energi yang sudah terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Keuangan, 4(12). https://journal.ikopin.ac.id/index.php/fairvalue

Murdiawati, D. (2019). Effect of Greenhouse Gas Emission Disclosure, Environmental Performance, and Disclosure of Corporate Social Responsibility Report on Financial Performance. Advanced in Social Science, Education and Human Research, 307, 154–158. www.proper.menlh.go.id

Ningsih, M. S., Nurcholisah, K., & Pramono, I. P. (2023). Pengaruh Kualitas Laba terhadap Nilai Perusahaan Perbankan Syariah di Jakarta Islamic Index. Jurnal Riset Akuntansi, 3(1), 31–38.

Nur Wulandari, N., Junaidi, A., & Yuniarti, R. (2022). Peran Pengungkapan Akuntansi Lingkungan pada Stock Return di Perusahaan GO Publik Di Indonesia. Journal Ekombis Review, 10(1), 501–505. https://doi.org/10.37676/ekombis.v10i1

Riduwan, A., & Andajani, A. (2019). Sustainability Concerns and Investor Responses to Earnings Announcements. Indonesian Journal of Sustainability Accounting and Management, 3(2), 187. https://doi.org/10.28992/ijsam.v3i2.96

Riduwan, A., & Andajani, A. (2022). PEMENUHAN TANGGUNGJAWAB EKONOMIK-SOSIO-EKOLOGI:BENARKAH MEMICU KEBERLANJUTAN KINERJA KEUANGAN? EKUITAS (Jurnal Ekonomi Dan Keuangan), 6(2), 156–179. https://doi.org/10.24034/j25485024.y2022.v6.i2.5274

Rizki, A. N., & Firmansyah, A. (2021). Kewajiban Lingkungan Atas Reklamasi Dan Pasca Tambang Pada Perusahaan Sektor Pertambangan di Indonesia. Ekombis Sains: Jurnal Ekonomi, Keuangan Dan Bisnis, 6(01), 37–54.

Rudyanto, A., & Wimelda, L. (2019). CORE OPTION VS COMPREHENSIVE OPTION: WHICH ONE IS BETTER? South East Asia Journal of Contemporary Business, Economics and Law, 20(5), 108–119.

Suaidah, Y. M. (2018). Pengaruh Pengungkapan Akuntansi Lingkungan dan Kepemilikan Saham Terhadap Nilai Perusahaan Melalui Kinerja Keuangan. JAD: Jurnal Riset Akuntansi Keuangan Dewantara, 1(2), 105–116. https://ejournal.stiedewantara.ac.id/index.php/JAD/issue/view

Sulich, A. (2020). The Green Economy Development Factors. https://wir.ue.wroc.pl

Wang, J., Hu, X., & Zhong, A. (2022). Stock market reaction to mandatory ESG disclosure. Finance Research Letters. https://doi.org/10.1016/j.frl.2022.103402