https://aboutmusicschools.com https://slotmgc.com https://300thcombatengineersinwwii.com https://mobilephonesource.co.uk https://discord-servers.io https://esmark.net https://slotmgc.com https://nikeshoesinc.us https://ellisislandimmigrants.org https://holidaysanthology.com https://southaventownecenter.net https://jimgodfreydesign.com https://mckinneypaintingpros.com https://enchantedmansion.org https://mckinneypaintingpros.com https://laurabrodieauthor.com https://holidaysanthology.com https://ardictionary.com https://113.30.151.116 https://103.252.118.20 https://206.189.83.174 https://157.230.39.109 https://128.199.85.208 https://172.104.51.149 https://174.138.21.250 https://157.245.50.183 https://152.42.239.189 https://188.166.210.125 https://152.42.178.155 https://192.53.172.202 https://172.104.188.91 https://103.252.118.157 https://63.250.61.107 https://165.22.104.74

Nilai-Nilai Kearifan Lokal Tradisi Sedekah Bumi: Studi Naratif di Desa Sirnabaya Kabupaten Ciamis

Authors

  • Dudi Badruzaman STAI Sabili Bandung
  • Qomar Abdurrahman STAI Sabili Bandung

DOI:

https://doi.org/10.29313/jikom.v2i1.3467

Abstract

Kearifan local dalam perkembangan zaman yang penuh modernisasi dan serba digital, menuntut perubahan social masyarakat suatu daerah. Tradisi sedekah bumi merupakan suatu media internalisasi nilai-nilai kearifan local yang saat ini mulai bergeser seiring dengan perkembangan dunia serba digital yang efeknya sangat terasa di masyarakat. Tulisan ini bertujuan untuk mendiskripsikan nilai-nilai keislaman dan kearifan local masyarakat dalam tradisi sedekah bumi di Desa Sirnabaya Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis Jawa Barat. Metode penelitian menggunakan pendekatan fenomologi yang dilakukan di Desa Sirnabaya Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis Jawa Barat dengan subjek penelitian dari kepala desa, tokoh agama, tokoh adat dan masyarakat di Desa Sirnabaya. Adapun pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan berbagai studi dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan triagulasi sumber. Dan di analisis menggunakan Teori Konstruksi Sosial Petter L. Berger dan Thomas Luckman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi sedekah bumi di Desa Cikedung masih terjaga dengan semangat gotong royong sesuai teori kontruksi social yang mengedepankan pendekatan 3 (tiga) momen yang saling simultan yaitu internalisasi, objektifikasi dan ekternalisasi. Dan proses internalisasi nilai-nilai kearifan local tersebut terdapat akuturasi budaya dan Islam.

Downloads

Published

2024-06-15